Afisiensi Anggaran, Kementerian Pertahanan AS Segera PHK Pegawai

WASHINGTON – Kementerian Pertahanan Amerika Serikat atau Pentagon diperkirakan akan memulai pemecatan karyawan pada pekan ini.
The Washington Post, mengutip lima orang yang mengetahui masalah ini, melaporkan pemerintahan Presiden Donald Trump telah meminta Pentagon menyerahkan daftar karyawan masa percobaan paling lambat Selasa (18/2/2025).
Kemungkinan, akan ada banyak pegawai yang diberhentikan pada akhir pekan ini, demikian dikutip Anadolu Agency.
Arahan untuk pemutusan hubungan kerja (PHK) ini muncul setelah staf Departemen Efisiensi Pemerintah (DOGE) mengunjungi Pentagon.
Seperti dilansir cnnindonesia, hingga kini belum diketahui apakah ada karyawan masa percobaan yang terbebas dari PHK. Para sumber sendiri meyakini tak ada karyawan percobaan yang ‘selamat’ dari pemangkasan ini.
DOGE sedang gencar membidik badan-badan yang dinilai terlalu boros. Departemen baru ini dikepalai oleh bos Tesla Elon Musk dan memang ditugaskan untuk memangkas pengeluaran federal dan menghemat anggaran negara.
Pentagon merupakan lembaga federal terbesar di Amerika Serikat dengan anggaran lebih dari 840 miliar (sekitar Rp13.723 triliun). Kementerian Pertahanan AS mempekerjakan sekitar 950.000 karyawan sipil. (win)