Plt Kadisdik Riau: Orang Miskin Harus Sekolah

Pekanbaru – Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, Plt. Kepala Disdik Riau, Job Kurniawan memastikan bahwa orang miskin harus bersekolah.

“Kami sudah berbicara mengenai PPDB. Namun ada saran dari teman-teman komisi V. Kami akan konsultasi kembali ke Kemendikbud, pola mana yang kita edarkan di masyarakat. Kita masih punya waktu 1 bulan lagi,” ucapnya usai Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi V DPRD Riau, Senin (10/4/2023).

Job memastikan, berbeda dengan Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) yang lalu. Ia memastikan orang yang miskin, orang tidak mampu afirmasi harus bersekolah.

Sejauh ini ucap Asisten II Setdaprov Riau itu Pokja sudah terbentuk. Ketuanya, Pahmijan. Bedanya dengan tahun lalu, pihaknya membagi per wilayah. Sehingga memudahkan Pahmijan untuk memantau.

Ia memperkirakan, minggu ketiga atau awal bulan Mei PPDB akan digelar. Kecuali bagi sekolah-sekolah yang sudah mengumumkan secara resmi ikut bording yang sudah ditetapkan.

Job juga mengatakan bahwa baru pada tahun ini Disdik Riau memperbaiki asrama SMA Plus dan SMA Olahraga. Sementara terkait gizi bagi sekolah yang diasramakan, pihaknya mengaku tidak ada mengusulkan penambahan.

“Tapi mungkin mereka ingin porsinya berbeda dengan sekolah olahraga, mereka perlu kalori. Selama ini Rp49 ribu perhari. Karena menurut pak Robin (ketua Komisi V DPRD Riau) tidak bisa disamakan,” ujarnya.

Yang pasti kata Job Kurniawan, semua sekolah akan ditingkatkan. Khusus SMA Olahraga daya tampung 130 orang. Sementara yang sudah mendaftar sejauh ini 405 orang, tukasnya. (fin)