Kantor kepresidenan Korsel yang baru yang juga ada di Seoul, setelah Presiden Yoon Suk Yeol memindahkan kantornya dari Blue House ke gedung di distrik Yongsan. (Foto: Yonhap via AP)
SEOUL – Dua personel Kepolisian Korea Selatan (Korsel) ditikam hingga luka-luka di luar kantor kepresidenan yang ada di Seoul, ibu kota Korsel. Seorang kakek berusia 70-an tahun yang diduga sebagai pelaku penikaman itu berhasil ditangkap.
Seperti dilansir Reuters, Selasa (31/10/2023), kantor berita Yonhap melaporkan bahwa penikaman ini terjadi di luar kompleks kantor kepresidenan Korsel yang ada di Seoul pada Selasa (31/10/2023) waktu setempat.
Laporan kantor berita Yonhap menyebut salah satu polisi ditikam di bagian perut dan satu polisi lainnya ditikam di bagian lengan sebelah kiri. Kedua polisi kini sedang menjalani perawatan medis di rumah sakit setempat.
Kondisi luka kedua polisi yang menjadi korban tidak diketahui secara jelas.
Terkait penikaman ini, menurut kantor berita Yonhap, otoritas Korsel telah menangkap seorang pria berusia 70-an tahun. Identitas pria itu tidak diungkap ke publik.
Motif di balik penikaman ini belum diketahui secara jelas.
Kepolisian Korsel belum memberikan pernyataan resmi atas insiden ini.
Seperti dilansir detikcom, penikaman ini disebut terjadi di luar kompleks yang menjadi tempat gedung Kementerian Pertahanan Nasional dan kantor kepresidenan Korsel berada.
Tidak disebutkan lebih lanjut soal keberadaan Presiden Yoon Suk Yeol saat insiden ini terjadi.
Namun diketahui bahwa Presiden Yoon memindahkan kantor kepresidenan ke lokasi saat ini di distrik Yongsan, pusat kota Seoul, dari Blue House yang pernah menjadi kediaman kepresidenan Korsel antara tahun 1948 hingga tahun 2022. (win)
