Pekanbaru – Ketua Panitia khusus (Pansus) LKPJ Gubernur Riau tahun 2022 Dr Karmila Sari mengatakan, sebelum menyampaikan rekomendasi, pihaknya akan mempelajari pandangan masing-masing fraksi terlebih dahulu.
“Yang utama kita lihat dulu pandangan fraksinya. Kemudian terkait kemandiriannya Pemprov Riau yang sudah 53 persen itu, yang melebihi DBH yang dikirimkan,” ujarnya usai terpilih sebagai ketua Pansus DPRD Riau LKPJ Gubri 2022 pada rapat paripurna DPRD Riau, Senin (3/4/2023).
Selain itu, kata ketua fraksi Golkar DPRD Riau, pihaknya juga akan melihat program-program seperti stunting dan infrastruktur. Pasalnya kedua hal itu termasuk dalam penilaian Pansus, ujar dia.
Karmila juga berjanji akan mempertanyakan keberadaan BUMD. Pasalnya perusahaan milik daerah itu, belum memberikan kontribusi yang maksimal. Ia berjanji, kerja Pansus akan tuntas kurang dari sebulan.
Dikonfirmasi terpisah, wakil ketua Pansus LKPJ Gubri 2022, Yuyun Hidayat mengatakan, pihaknya akan melihat kinerja laporan yang disampaikan masing-masing fraksi hari ini.
“Kita melihat dulu hasil kinerja dari laporan yang disampaikan hari ini,” ujarnya. Dan kita akan bandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Habis ini kita rapat Pansus ni,” ujarnya.
Dari rapat itu nanti kata Yuyun, disitu diketahui poin-poin mana saja yang dikejar. Kalau melihat dari laporan Wagubri tadi, mengalami iya peningkatan.
“Tapi kita ndak tahu apakah by data saja atau by realita,” ujarnya.
Politisi PPP asal fraksi Gabungan DPRD Riau itu juga berjanji, bahwa kerja Pansus tidak lebih dari sebulan. (fin)