Motor Pasutri Pulang Ibadah Tabrakan dengan Vixion di Jl SM Amin

Motor Pasutri Pulang Ibadah Tabrakan dengan Vixion di Jl SM Amin

PEKANBARU – Warga menaikkan korban tabrakan di Jalan SM Amin, Pekanbaru, ke atas mobil pikap untuk diantarkan ke rumah sakit, hari Ahad (7/5/2023) siang.

Kejadian ini, sebuah sepeda motor yang dikendarai seorang pria memboncengi istrinya bertabrakan dengan motor besar merek Vixion di Jalan (Jl) SM Amin, Kecamatan Bina Widya, Kota Pekanbaru, Riau, Ahad (7/5/2023) siang, sekitar pukul 10.30 WIB.

Pantauan Goriau.com di lapangan, akibat kecelakaan tersebut, pria yang membonceng istrinya mengalami luka cukup serius di bagian kepala, sehingga wajahnya berlumuran darah. Sedangkan sang istri terkilir di bagian pinggang. Wanita tersebut terlihat meringis kesakitan saat warga menggosok pinggangnya.

Sementera pengendara Vixion tampak tergeletak, tidak bisa duduk, apa lagi berdiri. Namun, tidak terlihat ada luka yang mengeluarkan darah dari tubuhnya. Ketiga korban kemudian dinaikkan warga ke mobil pikap untuk diantarkan ke rumah sakit.

Informasi dari sejumlah saksi mata, kecelakaan itu bermula ketika pasangan suami istri (pasutri) itu keluar dari Jalan Tiga Dara, masuk ke Jalan SM Amin. Karena Jalan SM Amin dua jalur, harusnya pasutri tersebut berbelok ke kiri. Namun, yang dilakukannya malah berbelok ke kanan atau melawan arus.

Pasutri yang disebut saksi baru pulang beribadah dari salah satu gereja ini diduga sengaja melawan arus agar bisa memotong jalan dengan cepat pada uturn (tempat memutar balik kendaraan) yang berada menjelang simpang Jalan Tiga Dara dari arah Jalan Tuanku Tambusai.

“Bapak itu melawan arus karena ingin memotong jalan dekat pembelokan itu,” kata saksi sambil menunjuk ke arah uturn. Sambung saksi, saat pasutri tersebut memotong jalan dekat uturn, tiba-tiba datang motor Vixion dengan kecepatan tinggi dari arah Tugu Songket menuju Simpang Tobek Godang.

Karena motor yang membawa pasutri itu berbelok mendadak, pengendaranya Vixion tak bisa menghindar, sehingga terjadilah tabrakan. Setelah bertabrakan itu, motor dinaiki pasutri langsung jatuh dan terbentur ke aspal, sedangkan dari pengendara Vixion tak bisa kendalikan motornya, sehingga menabrak pohon mahoni sebesar betis orang dewasa.

Beruntung pengendara Vixion tersebut memakai helem, sehingga kepalanya terlihat tidak cidera, padahal terbentur sangat keras. “Untung pakai helem, kalau tidak, bisa pecah kepalanya tu,” ujar saksi.

Salah seorang warga setempat mengatakan, sudah sering terjadi kecelakaan di sekitar uturn dekat simpang Jalan Tiga Dara tersebut disebabkan pengendara melawan arus. Kadang-kadang laju pula tu dan bahkan berbelok mendadak. **