Potret24.com, Yogyakarta-Tak ada yang menyangka jika owner merek kaus ternama di Yogyakarta, Dagadu Djokdja, adalah mahasiswa lulusan Seni Arsitektur UGM. Ahmad Noor Arief bersama 24 teman sejurusannya, 26 tahun yang lalu membuka usaha kaus kreatif Dagadu yang kini menjadi salah satu kaus yang dicari-cari para wisatawan saat berkunjung ke Yogyakarta.
“Malioboro mall ini tempat bersejarah lah, mulai Dagadu saya bersama teman-teman, 25 orang dari tempat ini. Jadi tahun 1994 Januari kami mendapatkan tawaran dari salah satu dosen kami, kebetulan beliau salah satu yang merancang Malioboro mall ini, yang mana mall ini dikonsep sebagai bagian dari Malioboro yang terkenal dengan kaki limanya. Jadi ini ingin menarik kaki lima di dalam mall,” ungkap Arief dalam tayangan Mola TV.

Setelah itu, kaus Dagadu pun semakin dikenal sebagai cinderamata yang wajib dimiliki saat ke berkunjung ke Kota Gudeg ini. Bahkan kini Dagadu telah memiliki workshop produksi yang di dalamnya terdapat tim-tim kreatif hingga marketing yang terus berupaya untuk mempertahankan keeksisan kaus Dagadu Djokdja di masa kini.
Arief mengaku sempat melakoni pekerjaan sesuai jurusan keilmuannya, tapi tampaknya nasib membawanya untuk tetap menjalankan bisnis Dagadu ini. “Sempet coba-coba (menjalani pekerjaan sebagai arsitek), tapi rupa-rupanya tarikan di desain grafisnya jauh lebih kuat,” imbuhnya.
Habbit dan selera konsumen yang berubah sepanjang tahun membuat Dagadu harus terus berinovasi agar tak ketinggalan zaman. Anggota marketing Dagadu, Fafa, mengatakan bahwa Dagadu terus berusaha untuk dekat dengan konsumen, bisa dengan cara riset dan mengamati tren. Itu yang menjadi rahasia Dagadu tetap dicari-cari hingga kini.(gr)