Potret24.com, Pasir Pengaraian – Wakil Bupati Rokan Hulu Indra Gunawan Intruksikan satgas mendirikan posko karhutla tingkat kabupaten, kecamatan dan posko tingkat desa, sekaligus tingkatkan frekwensi patroli dan pemantauan terhadap lahan yang dibuka masyarakat.
Hal ini disampaikan oleh Wakil Bupati Rohul H. Indra Gunawan usai mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan (karhutla) bersama Gubernur Riau secara Virtual, Senin (11/4/2022).
Rakor bersama Gubri dan Forkopimda Riau secara virtual ini diikuti Wakil Bupati Rokan Hulu bersama Pj.Sekda Rohul M. Zaki S.STP, Kasi Intelijen Kejari Rohul Ari Supandi SH MH, Kabag Ops Polres Rohul, Kadiskominfo Rohul H. Sofwan S.Sos, Kepala Bappeda Rohul Drs. Yusmar M.Si, Kalaksa BPBD Rohul Zuljandri Rosa S.Si MM, Kadis DLH Suparno, Kadisnakbun Agung Nugroho dan OPD terkait, dari ruang pertemuan Rumah Dinas Bupati Rohul.
Pada forum pertemuan tersebuat Gubernur Riau, Syamsuar menyampaikan pemerintah provinsi Riau saat ini memiliki tag line “Riau Hijau Langit Tetap Biru”. Bersamaan dengan tagline ini, menunjukkan bahwa Pemprov Riau serius menangani persoalan Karhutla di Riau.
“Hari ini kami melakukan rapat koordinasi antara Satgas penanganan Karhutla di Provinsi dan Kabupaten/Kota di Riau,” terang Syamsuar.
Gubri Syamsuar mengungkapkan, setelah rapat ini agar daerah segera bersiap dalam penanganan Karhutla. Mulai dari pencegahan, kesiapan posko penanganan Karhutla serta kesiapan bantuan dari BNPB, dan KLHK termasuk bantuan Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) yang akan disebarkan di titik tertentu.
Usai Rakor, Wabup Rohul H. Indra Gunawan menyampaikan, hutan Rohul yang terbakar sejak Januari sampai April 2022 mencapai 179 Hektar, dan kondisinya sudah padam dan sebagian masih pendinginan.
“Dalam Rakor tadi Gubri meminta untuk mendirikan posko satgas karhutla, membentuk masyarakat peduli api, mengoptimalkan embung hal ini akan kita upaya untuk mencegah terjadinya Karhutla di Rohul. Jumlah titik api dan hutan terbakar di Kabupaten Rokan Hulu sampai tanggal 8 April 2022 sebanyak 179 hektar,” kata Wabup
“Alhamdulillah ini juga sudah terkendali sudah bisa dipadamkan semuanya, hendaknya kedepan apalagi Rokan Hulu ini wilayahnya perbukitan, rawa atau pun gambut di Bonai Darussalam perlunya kerjasama dan kesadaran seluruh masyarakat akan membuka lahan dengan cara tidak membakar,” tambahnya
Wabup juga menyampaikan kepada Tim Satgas Karhutla Kabupaten Rokan Hulu tetap bekerja sama dan menghimbau kepada masyarakat bahwasanya membuka lahan bukan untuk tidak dibakar.
Wabup menjelaskan ada 4 Kecamatan yang rawan terjadinya Karhutla, seperti Kecamatan Rokan 4 Koto, Kecamatan Tandun, Kecamatan Rambah Samo dan juga Kecamatan Bonai Darussalam.
Tentu ini hotspot terhadap titik-titik ini perlu sinergitas Tim Satgas ke depan untuk melakukan patroli rutin terhadap daerah yang rawan Karhutla.
“Kita akan menindak tegas siapapun pelaku yang nekad membakar lahan dan yang terlibat dalam karhutla di Rohul ini”. Tutupnya. (Advertorial)