Potret24.com, New Delhi – Jumlah korban jiwa akibat virus Corona di India terus bertambah. Bahkan pada hari ini, otoritas India mencatat lebih dari 2 ribu orang meninggal karena virus Corona di negeri itu.

Dengan tambahan kematian itu, maka sejauh ini total jumlah kematian karena Corona di India mencapai 11.903 kematian.

Seperti dilansir kantor berita AFP, Rabu (17/6/2020), pada Rabu (17/6) ini, kota Mumbai merevisi angka kematian pasien COVID-19 dengan menambahkan 862 kematian sehingga kini totalnya menjadi 3.165 kematian.

Revisi ini disebut dikarenakan “perbedaan” penghitungan. Tidak disebutkan lebih detail mengenai perbedaan penghitungan tersebut.

Sedangkan di New Delhi, lebih dari 400 kematian dilaporkan, sehingga kini total jumlah kematian di ibu kota India itu mencapai lebih dari 1.800 kematian.

Pandemi Corona ini telah banyak melanda kota-kota besar padat penduduk di India.

[Form id=”6″]

Bahkan otoritas kota Chennai kembali memerintahkan lockdown (penguncian) mulai hari Jumat (19/6) mendatang karena adanya lonjakan kasus.

Di tempat-tempat lain, penguncian secara bertahap mulai dilonggarkan karena kerugian yang ditimbulkannya pada perekonomian.

Menurut angka resmi, India kini telah mencatat 354.065 kasus infeksi Corona.

India kini menjadi negara dengan jumlah kasus Corona terbanyak keempat di dunia.

Para ahli mengatakan bahwa angka resmi itu jauh lebih tinggi dari angka sebenarnya dan menyerukan pengujian yang lebih luas.

Dengan rumah sakit-rumah sakit di beberapa kota di India sekarang berjuang untuk menghadapi pandemi ini, Jerman menjadi negara pertama yang memperingatkan warga negaranya yang tetap tinggal di negara itu.

Kementerian Luar Negeri Jerman telah mengirim pesan kepada warga negaranya di India, yang isinya “merekomendasikan agar Anda dan keluarga Anda secara serius mempertimbangkan untuk kembali sementara ke Jerman atau negara lain dengan sistem perawatan kesehatan yang masuk akal”. (gr)

Print Friendly, PDF & Email