PEKANBARU – Manajemen Rumah Kue Viera atau yang lebih populer dengan sebutan Viera Oleh-oleh, diduga tidak menerapkan Upah Minimum Kota (UMK) Pekanbaru dalam pembayaran gaji kepada karyawannya.
Hal ini terungkap setelah adanya pemecatan sepihak oleh manajemen kepada Multi Parlindungan Dalimunthe mantan karyawan Viera Oleh-oleh. Manajemen diduga tidak menerapkan standar upah sesuai yang diatur Pemerintah Kota Pekanbaru.
Tim Potret24.com mencoba melakukan penelusuran ke salah satu toko pusat oleh-oleh Kota Pekanbaru ini, yang berada di Jalan Melati, Kecamatan Bina Widya, Pekanbaru, Kamis (10/8) pagi.
Saat ditemui salah seorang karyawan toko yang enggan menyebutkan namanya ini, ia mengaku bahwa untuk pembayaran gaji tidak langsung sesuai dengan UMK Pekanbaru.
“Kalau awal-awal belum langsung UMK. Masih di bawah UMK,” kata wanita berkerudung ini.
Ia menuturkan, awalnya akan ada masa training selama 3 bulan. Pada masa training ini, manajemen membayar upah kepada karyawan di kisaran Rp 2 juta. Jika masa training sudah dilalui, maka akan ada kenaikan gaji secara bertahap.
Ada juga nantinya tambahan uang transportasi berkisar Rp500 ribuan. Namun, untuk satu tahun pertama upah yang diberikan kepada karyawan masih di bawah UMK Pekanbaru, yakni sebesar Rp3,3 juta.
“Nanti ada tambahan uang tranport. Jadi bisa sampai Rp2,8 jutalah,” ucapnya.
Hal senada juga diucapkan salah satu karyawan lainnya. Ia menyebut, untuk mendapatkan gaji UMK Pekanbaru harus bekerja di atas satu tahun. Itu pun tergantung dari penilaian manajemen CV. Viera Anugerah Pertama, yang menaungi Viera Oleh-oleh ini.
“Ya pandai-pandai lah, kalau kita rajin, cekatan dilihat bos, ya bisa naik gaji. Tergantung bos kenaikannya,” ujar pria yang identitasnya tidak ingin disebutkan.
Ia mengaku, untuk karyawan bisa mendapatkan gaji di atas UMK jika memang rajin. Mereka bisa digaji hingga Rp3,8 juta jika mendapat penilaian bagus. Untuk kontrak kerja juga dilakukan perpanjangan setiap tahunnya.
“Untuk BPJS kesehatan, dan ketenagakerjaan biasanya nanti diurus sama bos,” pungkasnya. (ades)