Potret24.com- Klarifikasi permohonan maaf yang dari pihak Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Kecamatan Babat Toman terkait video yang viral di Media Sosial (Medsos), pada beberapa hari yang lalu. Diduga security membuat kegaduhan dengan sopir ingin membeli bahan bakar minyak (BBM) jenis solar di SPBU 24.307.178.
Diketahui, video itu viral berada wilayah Kecamatan Babat Toman di Kabupaten Musi Banyuasin, di Provinsi Sumatera Selatan. Viralnya video, yang menarik perhatian publik, bahkan menuai banyak komentar dari netizen. Sehingga, pihak SPBU mengucapkan permohonan maaf terhadap perlakuan security dalam hal menjalankan tugasnya.
Izwan security di SPBU didampingi oleh Rico Roberto SH,MH, bertindak selaku Kuasa Hukum disaat berbincang awak media. “Dengan ini saya mengucapkan permohonan maaf saya atas kekhilafan, atas miss komunikasi yang terjadi pada hari Sabtu, 19 Maret 2022. Sehingga hal itu, membuat gaduh, membuat ramai di Medsos. Dan saya akui ini terkesan tak profesional. Maka ini saya mohon maaf yang sebesar besarnya,” katanya.
Dikatakan dia, bahwasa ini permohonan maaf sebesar-besarnya atas kegaduhan yang muncul di Medsos. Katanya, yang terjadi memang benar miss komunikasi yang terjadi. Sambungya, pihak direktur telah menyampaikan secara langsung juga terkait hal ini memohon maaf dan akan memberikan sanksi tegas kepada security bersangkutan.
Sementara itu ditempat yang sama. Hal senada disampaikanya Riansyah Dewo selaku Pengawas SPBU Babat Toman. ‘Kami mengucapkan terima kasih pada tiap elemen atas kepedulian dan serta perhatiannya. “Kejadiannya seperti itu, sebagi motivasi kami untuk lebih baik lagi. Kami persilahkan kepada seluruh konsumen untuk terus peduli dan juga melaporkan pada manajemen apabila ada tindakan staff dan karyawan yang inkonstitusional,” tuturnya. (Dai/Hus)
