Potret24.com- Pemerintah Provinsi Riau akan kembali mendirikan rumah vaksin 24 jam. Dua rumah vaksin 24 jam yang baru baru tersebut, yakni berlokasi di Rumah Sakit (RSJ) Tampan, Panam serta di Poltekes di Jalan Melur,
Dua rumah vaksin 24 jam yang baru tersebut nantinya, akan diiresmikan oleh Gubernur Riau (Gubri) H Syamsuar pada besok.
“Setelah rumah vaksin 24 jam pertama, kita dirikan lagi rumah vaksin 24 jam dua dan tiga. Nanti pak Gubernur Riau langsung yang meresmikan,” kata Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Riau Zainal Arifin, Sabtu (9/4/22). Dua rumah vaksin tersebut dijadwalkan akan langsung diresmikan secara terpisah.
“Harinya sama Ahad besok. Tapi untuk peresmian, rumah vaksin 24 jam di RSJ Tampan pukul 2.00 WIB. Kemudian rumah vaksin di Poltekes Melur pukul 4.00 WIB,” jelas Zainal.
Dipaparkan Zainal lagi, rumah vaksin 24 jam yang telah didirikan di depan Dinas Kesehatan sebelumnya, diikuti antusias masyarakat. Tapi karena jumlahnya terus bertambah bahkan membludak, sehingga berdampak pada antrian dan pelayanan.
Pasalnya, dua tim yang disiagakan cukup kewalahan melayani masyarakat yang datang untuk divaksin. Dimana dari dua tim disiagakan, yakni petugas pendaftaran sebanyak empat orang, observasi dua orang serta petugas vaksinator delapan orang.
Mereka disiagakan 24 jam dengan pembagian tiga sip layanan kerja. Yakni Pagi, siang dan malam. Uniknya, meski jam malam, ada saja yang datang untuk divaksin. Ada pun jenis vaksin yang disediakan mulau corona vaksin untuk anak-anak, moderna untuk dewasa serta freezer.
Ada pun pemilihan pendirian rumah vaksin 24 jam berlokasi berbeda tersebut dimaksudkan untuk menjakau layanan vaksin kepada masyarakat. Sebagai mana arahan Gubri soal vaksin agar cepat terdistribusi dan tervaksin dengan cepat dengan pelayanan maksimal.
Diakui Zainal, tingginya animo masyarakat mendatangi rumah vaksin karena kebutuhan mudik lebaran Idul Fitri nanti. Tetapi juga karena kesadaran masyarakat akan vaksin sudah dapat dirasakan.
“Pak Gubernur sangat ingin melihat kekebalan tubuh (herd imunity) terbentuk di masyarakat. Dari berbagai sosialisasi yang sudah dilakukan beliau serta seluruh unsur terkait juga kesadaran masyarakat sudah meningkat untuk melakukan vaksin,” papar Zainal.(rtc
