Korban Laka Lantas di Jalintim Pelalawan Bertambah, Perawat Nani Meninggal Dunia
PELALAWAN – Korban meninggal dunia dalam Kecelakaan Lalu Lintas (Laka Lantas) yang terjadi di Jalan Lintas Timur (Jalintim) Kilometer 46 Desa Kiyap Jaya, Kecamatan Bandar Seikijang, Kabupaten Pelalawan, Riau pada Jumat (4/4/2025) lalu bertambah menjadi dua orang.
Korban yang mengalami luka berat setelah kecelakaan bernama Ernani Yuneti (48) akhirnya meninggal dunia pada Minggu (6/4/2025). Ernani menyusul suaminya Adek Indra (48) yang lebih dulu meninggal dunia di tempat kejadian dua hari yang lalu.
Wanita yang akrap disapa Nani itu merupakan perawat di RSUD Selasih Pangkalan Kerinci.
“Nani meninggal dunia tadi pagi sekitar pukul 10 lewat di Rumah Sakit Awal Bross Pekanbaru. Semoga anak-anaknya dan keluarga diberikan ketabahan atas musibah ini,” ungkap Direktur RSUD Selasih Pangkalan Kerinci, dr Irna, Minggu (6/4/2025).
Seakan memenuhi janji sehidup semati, Nani menyusul suaminya ke alam baka akibat Laka Lantas maut tersebut. Meninggalkan anak-anaknya yang saat ini menjadi yatim piatu. Bahkan satu dari tiga anaknya bernama Haura Hanifah (16) masih menjalani perawatan intensif di RS Awal Bros Pekanbaru. Akibat tabrakan itu, Haura mengalami luka berat yakni patah tangan kiri, luka di bibir, dan luka robek di kening.
“Anaknya direncanakan operasi hari ini karena patah tulang. Mereka kami rujuk bersamaan kemarin ke Awal Bross dari RSUD Selasih,” tambah dr Irna.
Setelah kecelakaan maut pada Jumat (4/4/2025) kemarin, ambulans membawa tiga orang ke RSUD Selasih yakni Adek Indra yang telah meninggal dunia di lokasi kejadian. Kemudian Ernani yang kondisinya kritis dan tak sadarkan diri, serta anaknya Haura yang luka berat.
“Kami sangat berduka dan terpukul. Dua orang teman sejawat kami dan keluarganya meninggal dunia akibat kecelakaan dalam waktu berdekatan ini. Mohon doanya. Semoga amal ibadah mereka diterima Allah,” kata Irna. (**/win)