Potret24.com, Makassar – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberikan apresiasi terhadap aksi Kosmas dalam ledakan bom di depan Gereja Katedral Makassar.
Dengan berani, Kosmas mengadang pelaku bom bunuh diri yang memaksa masuk ke dalam gereja pada Minggu (28/3/2021).
Kapolri kemudian memberikan tawaran kepada anak Kosmas untuk menjadi seorang polisi.
Kapolda Sulawesi Selatan, Irjen Pol Merdisyam menyatakan tawaran tersebut merupakan bentuk apresiasi atas keberanian Kosmas.
“Dan kita juga sangat apresiasi tinggi kalau tidak seperti Pak Kosmas itu ceritanya akan berbeda,” terangnya, Rabu (31/3/2021), seperti dikutip dari KOMPAS.com.
Pasalnya, saat peristiwa terjadi, Kosmas mengadang pelaku bom bunuh diri hanya dengan tangan dan dadanya hingga bom tersebut meledak.
Akibatnya, Kosmas harus menjalani perawatan intensif karena menderita luka bakar di beberapa bagian tubuh.
Namun saat ini kondisi Kosmas sudah mulai membaik dan ia pun sudah menjalani perawatan di ruang rawat biasa.
Di sisi lain, Merdisyam menyebut Kosmas sebagai cerminan kesadaran masyarakat terhadap hal-hal yang mencurigakan.
Merdisyam juga turut mengapresiasi kesiapan pengamanan internal dari pihak gereja sehingga bisa melakukan pencegahan secara maksimal. (gr)