POTRET24.COM, ROKAN HULU –
Tak terima dikritik wartawan terkait kinerjanya yang dianggap hanya mengirim foto saja Admin Grup whatsApp Pemkab Rokan Hulu (Rohul) Riau gerah hingga merembes ke awak media. Satu wartawan dikeluarkan dari group WhatsApp ‘Info Pemkab Rohul’.
Wartawan yang sehari-hari meninformasikan kegiatan di lingkungan Pemkab Rohul yang menjadi anggota group WA itu adalah Alfian. Alfian adalah wartawan dari media online riauandalas.com yang juga merupakan ketua Dewan Pimpinan Cabang Aliansi Wartawan Kabupaten Rokan Hulu (DPC AWI) Rohul
Alfian yang lebih dikenal dengan panggilan Bang Gondrong dikeluarkan oleh admin di bagian Humas Info Pemkab Rohul tersebut diduga karena telah berani mengkritik kinerja humas. Kritikan itu dianggap telah melecehkam staf humas.
Ditemui, Kamis (27/12/2018), Alfian mengatakan pemicu admin grup mengeluarkan dirinya diduga terkait berita tentang Humas yang seharusnya mampu merilis berita bukan hanya memfoto saja, saat ada kegiatan bupati di luar daerah.
Kejadian itu diawali ketika sejumlah media online yang memberitakan tentang masukan kepada Admin bagian Humas judul “Ketua DPC AWI Rohul minta agar Bagian Humas Mampu Merilis Berita”.
Link berita tersebut dishare oleh Alfian di group WA Info Pemkab Rohul pada Rabu (26/12/2018), pukul 20.00 WIB. Anehnya Setelah berita itu dishare ke Info Pemkab Rohul admin yang merupakan staf di bagian humas langsung mengeluarkan wartawan tersebut.
Sementara itu Ketua AWI Cabang Rohul, saat dikonfirmasi sejumlah media membenarkan bahwa dirinya sudah dikeluarkan dari WAG Info Humas Rohul. Dia merasa aneh yang secara tiba-tiba dikeluarkan padahal hanya memberi masukan agar bagian Humas bisa memberikan keterangan pada foto kegiatan bupati sesuai unsur 5 W + 1 H .
“Ya saya sebagai pribadi juga keget kok tiba-tiba dikeluarkan. Ini cerminan keanehan, maaf saya bukan penjilat, mengapa hanya dikritik tidak mau seharusnya menerima semua berita apalagi ini tentang pemkab,” kata Alfian heran.
Diakuinya, ia lantas coba untuk konfirmasi via WA japri Plt Kabag Humas Rohul Tanti. “Beliau justru mengatakan staf humas banyak tersinggung, berita ini sangat merendahkan kualitas mereka Bahkan Tanti menambahkan jangankan release berita, pidato bupati saja kawan kawan itu yang buat,” katanya.
Plt Kepala bagian Humas yang baru saja menjabat itu juga meminta Alfian jangan membuat masalah dengan staf Humas yang selama ini bekerja sama dengan media. “Mereka itu orang-orang lama. Mereka sangat tidak terima. Sampai-sampai bendahara marah besar. Kasian kanda juga nanti susah berurusan, kalau saya anak baru di humas. Saya paling sebentar di posisi ini, saya serius tolong klarifikasi berita ini kanda,” kata Alfian menirukan pernyataan Tanti. (Ahmad )