Potret24.com, TEMBILAHAN– Gedung Baru UPT Puskesmas Keritang Hulu Kecamatan Kemuning, Rabu (29/01/2020) pagi di resmikan Oleh Bupati Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan. Turut hadir dalam acara Ketua DPRD Inhil Ir.Feriyandi, Anggota Dpr Prov Riau Agus Triansyah, Ketua TP PKK Hj. Zulaikhah Wardan, Pejabat Eselon di lingkungan Pemerintah Kabupaten Inhil, Unsurfokopimcam, Camat Kemuning, Kepala UPT Puskesmas Keritang Hulu, serta Tamu Undangan.
Sesuai informasi sumber dana pembangunan Puskesmas ini berasal dari dana APBN, sementara Lokasi tempat berdirinya Gedung Baru Puskesmas ini adalah tanah dari salah satu Anggota Dpr Provinsi Riau Agus Triansyah yang telah membantu dengan menghibahkan tanahnya agar Pembangunan ini dapat terlaksana.
Dalam sambutannya Bupati Wardan mengatakan pembangunan dibidang kesehatan
merupakan salah satu program prioritas yang kita laksanakan.
“Penyediaan bangunan fisik yang sudah baik, sarana dan prasarana alat-alat kesehatan sudah cukup bagus, penyediaan tenaga-tenaganya juga sudah kita maksimalkan, maka tentunya melalui kesempatan ini saya sangat mengharapkan pertama kepada petugas-petugas kesehatan kita untuk menjadi petugas yang profesional, menjadi petugas yang betul-betul mampu melayani masyarakat dengan hati” Harap Wardan.
Selanjutnya dalam kesempatan itu Bupati Wardan juga menyampaikan maslah mengenai penyakit Stunting. Stunting adalah kondisi gagal pertumbuhan pada anak (pertumbuhan tubuh dan otak) akibat kekurangan gizi dalam waktu yang lama, sehingga anak lebih pendek atau perawakan pendek dari anak normal seusianya. Dan ini merupakan masalah nasional.
Untuk itu kita merencanakan akan melaksanakan beberapa kegitan yang diberikan nama “Gerakan Satu Hati”. Yaitu direncanakan pada tanggal 20 Februari nanti kita akan melaksanakan kegiatan yang pertama adalah :
Kegiatan penimbangan serentak bayi, pusat pelaksanaannya di Kempas yang akan saya sendiri hadiri, dan ada beberapa Kecamatan juga nanti seperti Reteh, Tembilahan Hulu, Kateman yang akan dihadiri oleh petugas Kabupaten, dan untuk Kecamatan-kecamatan yang lain yang tidak ada petugas dari Kabupaten juga tetap melaksanakan disetiap Kecamatannya secara serentak pada tanggal 20 Februari. Untuk itu bupati mengharapkan setiap Kecamatan untuk mempersiapkan itu.(adv)