Potret24.com, Pekanbaru – Bergerak cepat, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru masih menunggu proses sayembara potensi parkir di Kota Pekanbaru. Instansi itu masih melakukan pemetaan potensi retribusi parkir dari sekitar 88 ruas yang akan diswastanisasi itu.
“Kita sedang evaluasi potensi dan target parkir. Karena pertumbuhan ekonomi saat ini negatif akibat pandemi,” kata Kepala Dishub Kota Pekanbaru Yuliarso kepada potret24.com, Jumat (28/05/2021).
Menurutnya lagi, proses sayembara harus dilakukan dengan penuh kehati-hatian. Hal ini agar kejadian seperti sebelumnya bisa diantisipasi secara dini.
“Proses lelang harus dilaksanakan secara hati-hati. Jangan sampai hal yang sama ketika bersama PT Datama kembali terjadi. Kita harus antisipasi sejak awal. Termasuk kesiapan finansial setiap perusahaan yang nantinya akan ikut sayembara,” tegasnya lagi.
Dijelaskannya lagi, pemetaan potensi parkir ini untuk memaksimalkan pendapatan yang nantinya akan masuk ke kas daerah. Ia mengaku saat ini berkonsultasi dengan ahli ekonomi dan ahli pandemi.
“Karena kita tahu parkir ini berkaitan dengan pergerakan kendaraan. Sepanjang ia bebas bergerak maka ini akan jadi potensi parkir,” jelasnya.
Yuliarso belum memastikan kapan waktu pasti sayembara akan dilakukan. Namun Ia memastikan akan mengumumkan sayembara tersebut secara terbuka di media massa.
“Waktunya dalam waktu dekat. Nanti kita umumkan secara terbuka di media massa,” katanya menambahkan.
Terkait kualifikasi pemenang sayembara yang diharapkannya, semua tertuang nanti dalam berkas pelelangan yang tengah kita siapkan.
“Spesifikasi harus jelas. Punya manajemen bagus serta memiliki teknologi bagus, dan profesional serta mampu mencapai target. Selain itu tentunya harus punya dana untuk uang muka,” jelasnya lagi. (gr/ckp)
