Potret RiauRohul

Wabup Syafaruddin Poti Pimpin Apel Kesiapsiagaan Bencana: Pastikan Rohul Siaga Hadapi Potensi Hidrometeorologi

112
×

Wabup Syafaruddin Poti Pimpin Apel Kesiapsiagaan Bencana: Pastikan Rohul Siaga Hadapi Potensi Hidrometeorologi

Sebarkan artikel ini
Wabup Syafaruddin Poti Pimpin Apel Kesiapsiagaan Bencana: Pastikan Rohul Siaga Hadapi Potensi Hidrometeorologi
Wakil Bupati Rokan Hulu H. Syafaruddin Poti, S.H., M.M. bersama Forkopimda dan jajaran OPD menghadiri apel kesiapsiagaan tanggap darurat bencana hidrometeorologi di halaman Kantor Bupati Rohul, Rabu (5/11/2025).F-Istimewa

ROHUL – Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu menggelar apel kesiapsiagaan tanggap darurat bencana hidrometeorologi secara serentak di seluruh Indonesia. Kegiatan yang dipusatkan di halaman Kantor Bupati Rokan Hulu ini dipimpin langsung oleh Wakil Bupati H. Syafaruddin Poti, S.H., M.M., pada Rabu (5/11/2025).

Apel tersebut turut dihadiri Kapolres Rohul AKBP Emil Eka Putra, S.I.K., M.H., unsur Forkopimda, para kepala OPD, serta jajaran TNI/Polri dan instansi terkait lainnya.

Dalam amanatnya, Wabup Syafaruddin Poti menegaskan bahwa apel ini merupakan bentuk kesiapan Pemerintah Daerah bersama seluruh unsur terkait dalam menghadapi potensi bencana alam di wilayah Rokan Hulu.

“Apel kesiapsiagaan ini menjadi langkah awal untuk memastikan seluruh personel, sarana, dan prasarana siap digerakkan kapan pun dibutuhkan dalam penanganan bencana,” ujar Syafaruddin.

Ia menyampaikan, berdasarkan data United Nations Office for Disaster Risk Reduction (UNDRR) tahun 2025, terdapat sekitar 124 juta jiwa di dunia terdampak bencana setiap tahunnya. Indonesia sendiri menempati posisi ketiga sebagai negara dengan potensi bencana alam tertinggi di dunia karena berada di kawasan Ring of Fire.

Lebih lanjut, data BNPB mencatat hingga Oktober 2025 telah terjadi 2.606 bencana di Indonesia, terdiri dari 1.289 banjir, 544 cuaca ekstrem, 511 kebakaran hutan dan lahan, 185 tanah longsor, 22 gempa bumi, serta 4 erupsi gunung berapi.

“Dampak bencana ini bukan hanya kerugian materi dan korban jiwa, tetapi juga menimbulkan trauma serta mengganggu stabilitas sosial dan ekonomi masyarakat,” jelasnya.

Wabup Syafaruddin juga menegaskan pentingnya sinergitas lintas sektor antara pemerintah, aparat keamanan, dan masyarakat dalam upaya mitigasi serta penanganan bencana agar dapat dilakukan secara cepat, tepat, dan terpadu.

“Kesiapan dan kecepatan adalah kunci utama dalam penanganan bencana. Negara harus selalu hadir untuk melindungi rakyatnya dalam setiap situasi,” tegasnya.

Sebagai penutup, Wabup memberikan beberapa arahan kepada seluruh peserta apel, di antaranya melakukan deteksi dini wilayah rawan bencana, menyiapkan sarana dan logistik pendukung, meningkatkan edukasi dan simulasi penanganan bencana, serta memperkuat koordinasi lintas instansi guna menjamin respon cepat dan efektif di lapangan.

Dengan kegiatan ini, Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu menegaskan komitmennya untuk selalu siaga, tanggap, dan berkolaborasi dalam menjaga keselamatan masyarakat dari berbagai ancaman bencana alam.