PEKANBARU – Badan Anggaran (Banggar) DPRD Provinsi Riau bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Provinsi Riau menggelar rapat finalisasi pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) APBD Tahun Anggaran 2026 di Ruang Rapat Medium DPRD Provinsi Riau, Jumat (28/11/2025).
Rapat yang dibuka kembali oleh Wakil Ketua DPRD Provinsi Riau, Budiman Lubis, ini bertujuan menyempurnakan alokasi anggaran dan memastikan aspirasi masyarakat yang disampaikan Anggota DPRD dapat terakomodir.
Untuk memastikan alokasi anggaran tepat sasaran, Sekretaris Daerah Provinsi Riau, Syahrial Abdi, menghadirkan sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) kunci yang diminta memaparkan kegiatan prioritas 2026, yaitu Dinas PUPR, Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, serta Dinas Ketahanan Pangan.
Prioritas Anggaran: Kesehatan, Pendidikan, dan Ketahanan Pangan
Masing-masing OPD menjelaskan alokasi anggarannya, yang telah disinkronkan dengan program pemerintah pusat dan RPJMD Provinsi Riau:
-
Dinas PUPR: Plt Kepala Dinas PUPR, Thomas, memaparkan bahwa anggaran infrastruktur telah masuk, namun kondisi keuangan daerah yang belum memadai membuat beberapa kegiatan belum dapat diakomodir secara maksimal.
-
Dinas Kesehatan: Anggaran 2026 diprioritaskan untuk BPJS sebagai bentuk kolaborasi dengan pemerintah pusat dalam meningkatkan layanan kesehatan.
-
Dinas Pendidikan: Anggaran mandatori 20% difokuskan pada gaji guru dan bantuan kepada sekolah-sekolah di Provinsi Riau.
-
Dinas Tanaman Pangan: Anggaran ketahanan pangan telah disesuaikan dengan arahan Presiden RI, termasuk penyediaan lahan untuk padi, cabai, jagung, dan kedelai, serta penyediaan bibit cabai untuk mengantisipasi inflasi.
Desakan Percepatan Infrastruktur
Setelah menerima penjelasan dari seluruh OPD, rapat dilanjutkan ke tahap finalisasi yang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Provinsi Riau, Kaderismanto. Dalam sesi ini, Anggota DPRD secara kolektif menekankan pentingnya percepatan pembangunan infrastruktur prioritas. Hal ini dianggap krusial untuk menunjang fasilitas umum dan menjawab aspirasi yang diterima saat reses di daerah pemilihan.
Sebagai penutup, Ketua Kaderismanto memberikan semangat kepada TAPD agar terus memperkuat koordinasi. Ia berharap pembahasan APBD tahun-tahun berikutnya dapat berjalan lebih awal dan menghasilkan kebijakan yang berkontribusi besar bagi kemajuan masyarakat Riau.***
Narasi & Foto : Istimewa






