ROHUL – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rokan Hulu melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2025-2029 di Hall Islamic Centre, Kamis (04/09/2025).
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Bupati Rohul Anton, S.T., M.M, Wakil Bupati H. Syafaruddin Poti, S.H., M.M, perwakilan Bappenas Supriyadi, S.Si., M.T, Bappeda Provinsi Riau yang diwakili Kabid Infrastruktur Paidi, S.Hut., M.T, Anggota DPRD Provinsi Riau H. Adam Syafaat, M.A, Ketua DPRD Rohul Hj. Sumiartini, jajaran Forkopimda, staf ahli, asisten, kepala OPD, seluruh camat, pimpinan perusahaan, LAMR, hingga tokoh masyarakat.
Dengan mengusung visi “Mewujudkan Kabupaten Rokan Hulu Sebagai Pusat Pertumbuhan Ekonomi yang Religius Melalui Pemanfaatan Sumber Daya Alam Berwawasan Lingkungan Menuju Masyarakat Sejahtera dan Berkelanjutan”, Musrenbang RPJMD ini disambut antusias seluruh peserta karena menjadi pijakan penting pembangunan daerah lima tahun ke depan.
Dalam sambutannya, Bupati Anton menegaskan bahwa Musrenbang RPJMD bukanlah kegiatan seremonial, melainkan proses strategis yang menentukan arah pembangunan Rohul.
“RPJMD ini merupakan pedoman wajib dijalankan secara konsisten, selaras, dan penuh tanggung jawab oleh seluruh OPD. RPJMD bukan hanya syarat administrasi, tapi harus menjadi dasar setiap kebijakan yang diwujudkan,” tegas Anton.
Bupati juga menekankan agar setiap rencana OPD tidak boleh bertentangan dengan RPJMD yang telah disusun berdasarkan visi dan misi pembangunan daerah.
Lebih lanjut, Bupati Anton menyampaikan bahwa Pemkab Rohul telah mengidentifikasi lima isu strategis daerah yang menjadi fokus dalam RPJMD 2025-2029, yaitu:
°Pembangunan perekonomian daerah.
°Peningkatan sosial dan kesejahteraan masyarakat.
°Pembangunan infrastruktur yang merata dan berkelanjutan.
°Pembangunan SDM yang unggul.
°Penguatan tata kelola pemerintahan daerah.
“Lima isu ini adalah tantangan sekaligus peluang yang harus dijawab dengan kebijakan tepat dan program terukur,” pungkas Anton.
Kegiatan Musrenbang RPJMD ditutup dengan penandatanganan berita acara oleh pejabat yang hadir serta diskusi lintas sektor untuk memastikan arah pembangunan Rohul lima tahun ke depan benar-benar tepat sasaran dan membawa kabupaten menuju kemajuan yang lebih baik.