Potret RiauPekanbaru

Pegiat Sastra: Ibu Berperan Krusial dalam Mengembangkan Literasi Anak dan Keluarga

447
×

Pegiat Sastra: Ibu Berperan Krusial dalam Mengembangkan Literasi Anak dan Keluarga

Sebarkan artikel ini
Pegiat Sastra: Ibu Berperan Krusial dalam Mengembangkan Literasi Anak dan Keluarga
Pegiat sastra anak atau pendiri rumah kreatif sastra Celluloid dan Yayasan Berida Riau, Siti Salmah.F-Istimewa

PEKANBARU – Siti Salmah, seorang pegiat sastra anak dan pendiri Yayasan Berida Riau, menekankan peran penting ibu dalam membangun literasi pada anak dan keluarga. Menurutnya, ibu dapat menjadi garda terdepan dalam membiasakan anak-anak dengan cerita yang berakar pada budaya dan tradisi lokal.

Dalam webinar literasi anak yang diselenggarakan oleh Pokja II PKK Riau pada Jumat (12/9/25), Siti Salmah menjelaskan bahwa ibu bisa menceritakan pengalaman pribadi atau membuat buku keluarga berisi kisah-kisah bergambar. “Ibu bisa membuat buku keluarga yang menceritakan pengalaman anak dalam bentuk cerita bergambar,” ujarnya.

Ia juga menyoroti mengapa sastra anak sangat penting. Menurutnya, sastra adalah jendela dunia yang membantu anak memahami nilai-nilai moral, budaya, dan kehidupan. Selain itu, sastra anak dapat membentuk budi pekerti, mengasah imajinasi, dan kreativitas.

“Anak yang terbiasa mendengar cerita cenderung lebih cepat berpikir kritis dan kreatif,” tambahnya.

Siti Salmah juga menyebutkan bahwa membaca dongeng atau cerita bersama anak secara tidak langsung akan memperkuat ikatan emosional antara ibu dan anak. Ia menjelaskan, sastra anak memiliki empat karakteristik utama, yaitu fantasi, fabel, hiburan, dan nilai terapan.

“Ibu adalah madrasah pertama bagi anak-anak. Mulai hari ini, mari kita buat anak-anak kita jatuh cinta kepada kita melalui literasi anak,” pungkasnya.