Potret RiauPekanbaru

Ekspor Riau Tembus US$10,14 Miliar di Semester I 2025, Didorong Kenaikan Ekspor Nonmigas

191
×

Ekspor Riau Tembus US$10,14 Miliar di Semester I 2025, Didorong Kenaikan Ekspor Nonmigas

Sebarkan artikel ini
Ekspor Riau Tembus US$10,14 Miliar di Semester I 2025, Didorong Kenaikan Ekspor Nonmigas
Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Riau mencatat nilai ekspor Riau pada periode Januari–Juni 2025 mencapai US$10,14 miliar.F-Istimewa

PEKANBARU – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Riau mencatat nilai ekspor Riau mencapai US$10,14 miliar pada periode Januari–Juni 2025. Angka ini meningkat 20,30 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2024.

Kepala BPS Riau, Asep Riyadi, menjelaskan kenaikan ini ditopang oleh pertumbuhan ekspor nonmigas yang melonjak 24,90 persen menjadi US$9,49 miliar. Sebaliknya, ekspor migas justru mengalami penurunan 21,56 persen.

“Kontribusi terbesar ekspor nonmigas masih berasal dari lemak dan minyak hewan/nabati, yang naik signifikan tahun ini,” ujar Asep, Jumat (1/8).

Komoditas lemak dan minyak hewan/nabati mencatatkan kenaikan tertinggi dengan nilai ekspor US$1,45 miliar, melonjak 37,39 persen. Beberapa komoditas lain yang juga meningkat adalah berbagai produk kimia, buah-buahan, dan makanan olahan.

Secara bulanan, ekspor Riau pada Juni 2025 mencapai US$2,00 miliar, naik 18,28 persen dibandingkan Juni 2024.

Tiongkok masih menjadi mitra dagang utama dengan nilai ekspor sebesar US$1,60 miliar, disusul oleh India dan Malaysia. Asep juga mencatat ekspor ke Bangladesh naik signifikan hingga 163,63 persen.

Dari sektornya, ekspor nonmigas dari industri pengolahan naik 24,80 persen, dan sektor pertanian tumbuh 35,92 persen. Hal ini menunjukkan kinerja kuat dari kedua sektor tersebut.

“Ini menunjukkan bahwa kinerja sektor industri pengolahan dan pertanian Riau masih cukup kuat dalam menopang ekspor,” pungkas Asep.