DUMAI – Pemerintah Kota Dumai, melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, menyelenggarakan pelatihan standar pelayanan minimal (SPM) untuk kader Posyandu tahun 2025. Acara ini resmi dibuka oleh Ketua Tim Pembina Posyandu sekaligus Bunda PAUD Kota Dumai, Hj. Leni Ramaini, S.KM, di Gedung Sri Bunga Tanjung pada Selasa (15/7/2025).
Dalam sambutan dan laporannya, Kepala Bidang PAUD dan PNF, Vevi Suryani, S.Pd., M.Pd, menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat, khususnya tim Posyandu serta Bunda PAUD Kecamatan dan Kelurahan se-Kota Dumai. Vevi menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan dan memenuhi kebutuhan dasar masyarakat.
“Kami berharap dengan pelatihan ini, kader Posyandu dapat meningkatkan kemampuan dan pengetahuannya dalam memberikan pelayanan yang berkualitas kepada masyarakat,” ujarnya. Pelatihan ini diharapkan membawa dampak positif bagi masyarakat Kota Dumai, terutama dalam peningkatan kualitas pelayanan kesehatan.
Hj. Leni Ramaini, dalam sambutan pembukaannya, mengungkapkan rasa bangga dan terima kasih atas semangat luar biasa seluruh peserta pelatihan. Ia juga mengingatkan bahwa Posyandu merupakan bagian dari Lembaga Kemasyarakatan yang menjadi mitra pemerintah dalam perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan pembangunan serta pelayanan masyarakat.
“Sebagai kader Posyandu, kita memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan dan pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat. Oleh karena itu, saya berharap kegiatan ini dapat diikuti dengan fokus hingga akhir, sehingga kita dapat memperoleh pengetahuan dan kemampuan yang lebih baik dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat,” tambahnya.
Dengan demikian, pelatihan SPM untuk kader Posyandu tahun 2025 ini resmi dibuka, dengan harapan kegiatan berjalan baik dan memberikan dampak positif bagi masyarakat Kota Dumai. Turut hadir dalam acara ini para tamu undangan serta narasumber pelatihan dari Standar Penilaian Minimal Bidang Pendidikan Provinsi Riau dan Tanoto Foundation.