BANGKINANG KOTA – Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Kampar secara resmi meluncurkan kegiatan pengajian rutin bulanan, sebuah inisiatif untuk memperkuat spiritual dan mental pengurus dalam pengabdian kepada masyarakat. Pengajian perdana ini dibuka langsung oleh Ketua Umum BNK Kampar, Dr. Hj. Misharti S.Ag., M.Si, dan menghadirkan Ustadz Masnur Abdurrahman sebagai penceramah, Jumat (25/7/2025) di Kantor BNK Kampar.
Acara diawali dengan pembacaan surat Yasin bersama yang dipimpin oleh Ustadz Masnur Abdurrahman, diikuti seluruh pengurus BNK Kampar yang hadir.
Koordinator pengajian, H. Husni Tamrin, menyampaikan bahwa kegiatan ini akan dilaksanakan secara rutin setiap bulan, tepatnya pada minggu keempat. Tema pengajian perdana ini adalah “Memperkokoh Keimanan serta Mempererat Ukhuwah Islamiyah sebagai Persiapan Menuju Alam Barzah/Kubur.”
“Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan keimanan kepada Allah SWT serta mempererat ukhuwah Islamiyah di antara kita semua,” ujar H. Husni Tamrin.
Ketua Umum BNK Kampar, Dr. Hj. Misharti, mengapresiasi koordinator dan seluruh anggota BNK Kampar atas terselenggaranya kegiatan yang bermanfaat ini. “Alhamdulillah, pengajian perdana ini berjalan dengan lancar. Insya Allah, kegiatan ini akan menjadi agenda rutin setiap bulan,” kata Misharti.
Ia juga menjelaskan, BNK Kampar telah menyusun rangkaian kegiatan bulanan secara terstruktur:
- Minggu pertama dan ketiga: Sosialisasi bahaya narkoba ke sekolah-sekolah dan desa-desa.
- Minggu kedua: Senam sehat bersama, sesuai dengan prinsip “di dalam tubuh yang sehat terdapat pula jiwa yang sehat.”
- Minggu keempat: Pengajian agama.
Misharti berharap, melalui kegiatan ini, keimanan pengurus BNK Kampar semakin kuat, ukhuwah Islamiyah semakin erat, dan menjadi wadah untuk saling mengingatkan dalam kebaikan. Ke depan, BNK Kampar juga berencana mengundang Forum Anak dan Forum GenRe Kabupaten Kampar, serta majelis-majelis taklim se-Bangkinang, untuk terlibat aktif dalam pengajian ini.
BNK Kampar terus berkomitmen tidak hanya dalam pemberantasan narkoba, tetapi juga dalam membina spiritual dan mental masyarakat melalui pendekatan keagamaan yang konstruktif dan berkelanjutan. Acara ditutup dengan tausyiah dari Ustadz Masnur Abdurrahman yang memberikan siraman rohani penuh makna bagi seluruh peserta.