PEKANBARU – Aktivitas pelayanan di Kantor Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Riau terpaksa ditutup sementara setelah peristiwa kebakaran hebat pada Senin (28/7) dini hari. Kebakaran yang terjadi sekitar pukul 02.30 WIB di Jalan Cut Nyak Dien, Kecamatan Sukajadi, Kota Pekanbaru, ini menyebabkan kerusakan parah pada gedung.
“Untuk hari ini aktivitas kantor terpaksa dihentikan. Kami fokus pada kejadian kebakaran dan akan membuat laporan kejadian,” ujar Kepala Disnakertrans Provinsi Riau, Bobby Rachmat.
Bobby menjelaskan, dari hasil pantauannya di lokasi, sebagian besar gedung hangus terbakar. Namun, beberapa ruangan di sisi kiri lantai dasar, seperti ruang bidang Hubungan Industrial (PHI) dan bidang transmigrasi, serta aula, ruang bidang pelayanan, dan sebagian musala, masih bisa diselamatkan.
“Untuk lantai dua itu habis total. Tersisa di lantai dasar bagian sisi kiri, itu ada ruangan bidang THI dan bidang transmigrasi yang bisa diselamatkan,” katanya.
Terkait kelangsungan aktivitas pegawai dan pelayanan, Bobby Rachmat menyebutkan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Riau untuk mencari solusi pemindahan lokasi sementara.
“Yang namanya musibah tentu tidak bisa kita hindari. Tapi kita sudah berkoordinasi dengan Penjabat (Pj) Sekda Riau untuk proses selanjutnya, kita akan carikan solusinya agar pelayanan tidak terhenti,” pungkasnya.
Penyebab Kebakaran Diduga Korsleting Listrik
Penyebab kebakaran yang menghanguskan sebagian besar bangunan Kantor Disnakertrans Riau diduga kuat akibat korsleting listrik. Hal ini diungkapkan Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Bery Juana Putra.
“Dugaan sementara penyebab kebakaran adalah arus pendek listrik atau korsleting yang berasal dari salah satu ruangan di lantai dasar,” terang Kompol Bery.
Kompol Bery menjelaskan, seorang saksi mata bernama M. Nur Harman, anggota Satpol PP yang tengah bertugas memindahkan gerobak pedagang kaki lima di sekitar lokasi, mengaku melihat api pertama kali muncul dari lantai dasar gedung.
“Tidak lama setelah api terlihat, kobaran langsung menjalar ke lantai dua. Sekitar 10 menit kemudian, petugas pemadam kebakaran datang dan langsung melakukan upaya pemadaman,” ujar Kompol Bery.
