MERANTI – Bupati Kepulauan Meranti, AKBP (Purn) H. Asmar, bersama Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kepulauan Meranti, Ismiatun, mengunjungi sejumlah sekolah di Kota Selatpanjang pada Selasa, 15 Juli 2025. Kunjungan ini bertujuan untuk memantau dan mengevaluasi pelaksanaan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS), sekaligus sebagai bentuk dukungan penuh terhadap implementasi Wajib Belajar 13 Tahun. Program ini merupakan upaya fundamental pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia.
“Program ini mencakup pendidikan dari jenjang sekolah dasar (SD) hingga sekolah menengah atas/kejuruan (SMA/SMK) atau sederajat, termasuk satu tahun pendidikan anak usia dini (PAUD),” terang Ismiatun.
Kunjungan ini dilakukan di lima sekolah, yaitu TK Adhyaksa, TK Kemala Bhayangkari, TK Negeri Pembina, TK Kristen Kalam Kudus, serta SD Kristen Kalam Kudus Selatpanjang.
Bunda PAUD Kepulauan Meranti itu turut menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah menyukseskan program tersebut, khususnya para guru. “Kami harap program MPLS ramah yang rutin setiap tahun ini dapat terlaksana dengan baik dan lancar,” harapnya.
Senada dengan Bunda PAUD, Bupati Asmar menginstruksikan agar seluruh kegiatan MPLS dilaksanakan dengan mengedepankan prinsip-prinsip keramahan, edukatif, dan tanpa kekerasan. Menurutnya, MPLS harus menjadi ajang bagi peserta didik baru untuk beradaptasi dengan lingkungan sekolah yang positif, mengenal guru dan teman-teman, serta memahami nilai-nilai kebersamaan penuh toleransi.
“Yang terpenting tidak ada tempat bagi perundungan (bullying) atau tindakan yang merugikan mental maupun fisik peserta didik selama MPLS,” tegas Asmar.
Turut mendampingi dalam monitoring tersebut, Ketua I TP PKK Kepulauan Meranti yang juga istri Wakil Bupati Muzamil, Sriyana, dan Kepala Bidang Pembinaan PAUD dan Pendidikan Non Formal (P3NF) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kepulauan Meranti, Suprapti, M.Pd.






