TEMBILAHAN – Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) kembali menunjukkan keseriusannya dalam memperkuat infrastruktur wilayah pesisir. Hal ini ditandai dengan kunjungan kerja Tim Verifikasi Lapangan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Pusat, yang disambut langsung oleh Bupati H. Herman di Kota Tembilahan.
Pertemuan yang berlangsung santai namun produktif itu digelar di salah satu tempat sarapan khas masyarakat Tembilahan, mencerminkan suasana kekeluargaan sekaligus kerja sama yang solid antara pemerintah pusat dan daerah.
Kunjungan tersebut merupakan bagian dari tahapan verifikasi teknis terkait rencana pembangunan dermaga di kawasan Teluk Dalam, Kecamatan Kuindra, melalui program hibah Rehabilitasi dan Rekonstruksi (RR) Pascabencana yang difasilitasi oleh BNPB.
Infrastruktur Vital untuk Wilayah Pesisir

Bupati Herman menyampaikan bahwa dermaga ini bukan sekadar proyek fisik, melainkan salah satu infrastruktur vital yang akan membuka akses ekonomi dan mobilitas warga pesisir.
“Kami menyambut baik dan sangat mengapresiasi dukungan BNPB melalui program RR ini. Harapan kami, pembangunan dermaga ini segera terealisasi dan memberi dampak positif bagi peningkatan ekonomi dan konektivitas masyarakat Teluk Dalam,” ungkapnya.
Turut hadir mendampingi Bupati Herman dalam kegiatan ini, antara lain Sekretaris Daerah Inhil, Asisten II, Kepala Dinas PUPR, Kepala Dinas Perhubungan, Kepala BKAD, dan Kepala Pelaksana BPBD Inhil.
Sementara itu, Tim Verifikasi BNPB Pusat dipimpin langsung oleh Savera, selaku Tenaga Ahli Bidang RR, yang hadir bersama perwakilan Balai Wilayah Sungai, Dinas Perhubungan Provinsi Riau, BPBD Pusat, dan BPBD Provinsi.
Tinjauan Lapangan dan Langkah Lanjut

Setelah sesi koordinasi, tim bergerak meninjau langsung lokasi pembangunan untuk mengecek kesiapan teknis serta memastikan bahwa rencana dermaga telah sesuai dengan standar dan kebutuhan daerah.
Dermaga Teluk Dalam sendiri diproyeksikan menjadi simpul transportasi dan distribusi barang yang dapat mendorong pemulihan ekonomi pascabencana serta memperkuat ketahanan wilayah terhadap risiko bencana ke depan.
Kunjungan ini menandai langkah konkret pemerintah daerah bersama BNPB dalam menghadirkan solusi nyata bagi masyarakat pesisir yang kerap menghadapi keterbatasan akses infrastruktur. (*adv)