KERINCI – Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kerinci menggelar Rapat Senat Terbuka Wisuda ke-X yang penuh haru dan kebanggaan pada Kamis (29/5/2025).
Bertempat di aula gedung perpustakaan digital yang baru diresmikan, sebanyak 537 mahasiswa resmi diwisuda, terdiri dari 442 lulusan Program Sarjana (S1) dan 95 lulusan Pascasarjana (S2).
Acara ini menjadi momen bersejarah bagi para wisudawan dan institusi, yang kini tengah bersiap melakukan transformasi besar menuju status Universitas Islam Negeri (UIN) Kerinci.
Turut hadir dalam acara ini jajaran pimpinan IAIN Kerinci, mulai dari Rektor, Wakil Rektor, para Guru Besar, Ketua dan Anggota Senat, hingga para Dekan dan Direktur Pascasarjana. Tak ketinggalan, tokoh Forkopimda dari Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh juga memberikan dukungan terhadap capaian akademik kampus.
Acara dimulai dengan pembukaan resmi oleh Ketua Senat IAIN Kerinci, Prof. Dr. H. Asa’ari, M.Ag. yang menyatakan, “Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, sidang senat terbuka dalam rangka wisuda ke-X Program Pascasarjana (S2) dan Sarjana (S1) IAIN Kerinci saya buka dengan resmi dan terbuka untuk umum.”
Dalam laporan akademiknya, Rektor IAIN Kerinci, Dr. Jafar Ahmad, S.Ag., M.Si., menyampaikan apresiasi mendalam kepada para lulusan yang telah menempuh pendidikan di tengah berbagai tantangan.
“Hari ini adalah puncak dari segala prestasi, kerja keras, dan dedikasi kalian. Wisuda bukanlah akhir, tapi awal dari pengabdian dan kiprah di tengah masyarakat,” ucap Rektor.
Adapun rincian jumlah lulusan per fakultas adalah sebagai berikut:
- Fakultas Syari’ah: 64 orang
- Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan: 255 orang
- Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah: 18 orang
- Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam: 105 orang
Tak hanya merayakan kelulusan, Dr. Jafar Ahmad juga menegaskan komitmen IAIN Kerinci dalam menghadapi masa depan dengan langkah strategis.
“Pertama, Insyaallah tahun ini kita akan mengajukan proposal perubahan status IAIN menjadi UIN Kerinci. Kedua, kami tengah menyiapkan revolusi kurikulum yang adaptif. Ketiga, kita akan meluncurkan Mall Akademik di Perpustakaan Digital IAIN Kerinci, gedung perpustakaan terbesar di Provinsi Jambi,” paparnya.
Langkah ini menunjukkan keseriusan IAIN Kerinci dalam membangun lembaga pendidikan Islam yang modern, inklusif, dan relevan dengan kebutuhan zaman.
Selamat kepada seluruh wisudawan dan wisudawati. Semoga ilmu yang telah diperoleh menjadi cahaya di tengah masyarakat dan bekal untuk membangun peradaban.(Elda)
