PEKANBARU – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau berencana mengoptimalkan pajak daerah untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) dan kemandirian fiskal daerah. Rapat persiapan Forum Group Discussion (FGD) antara Pemprov Riau dan dunia usaha telah dilaksanakan untuk membahas strategi optimalisasi pajak.
FGD ini akan lebih terfokus pada kendaraan bermotor dan bahan bakar. Penjabat (Pj) Sekdaprov Riau, Taufiq Oesman Hamid, meminta pelaku usaha menggunakan kendaraan terdaftar di Riau atau melakukan pendaftaran mutasi masuk. Kendaraan non-BM yang beroperasi di Riau harus segera balik nama ke plat BM.
Taufiq juga menekankan pentingnya perusahaan menggunakan bahan bakar minyak industri yang legal.
“Kita akan bunyikan dalam kontrak dengan perusahaan di Riau agar menggunakan bahan bakar legal,” katanya.
Perusahaan yang patuh dan mendukung kegiatan Pemprov Riau akan diberikan reward, seperti patuh soal tata ruang dan support dana. FGD ini rencananya akan dilaksanakan pada 14 April mendatang. (*/win)
