Galeri Foto

Safari Ramadan di Pekanbaru, Abdul Wahid: Kepentingan Rakyat Selalu Jadi Prioritas

101
×

Safari Ramadan di Pekanbaru, Abdul Wahid: Kepentingan Rakyat Selalu Jadi Prioritas

Sebarkan artikel ini
Safari Ramadan di Pekanbaru, Abdul Wahid: Kepentingan Rakyat Selalu Jadi Prioritas
Gubernur Riau (Gubri) Abdul Wahid melanjutkan rangkaian Safari Ramadan 1446 H dengan menghadiri kegiatan di Masjid Al Amin, Kelurahan Tangkerang Labuai, Kecamatan Bukit Raya, Pekanbaru, Minggu (23/3/2025).

Gubernur Riau (Gubri) Abdul Wahid melanjutkan rangkaian Safari Ramadan 1446 H dengan menghadiri kegiatan di Masjid Al Amin, Kelurahan Tangkerang Labuai, Kecamatan Bukit Raya, Pekanbaru, Minggu (23/3/2025). Momen ini menjadi ajang silaturahmi sekaligus memperkuat hubungan spiritual antara pemerintah dengan masyarakat di bulan suci.

Dalam sambutannya, Abdul Wahid menegaskan bahwa kepentingan rakyat adalah prioritas utama dalam setiap kebijakan pemerintahannya. Ia menolak anggapan bahwa kepemimpinannya dilandasi kepentingan pribadi.

“Doakan agar kami konsisten. Saya tidak punya kepentingan pribadi, yang bisa mengarahkan saya hanyalah rakyat. Apa yang dibutuhkan rakyat akan kami penuhi,” ujar Wahid.

Ia menambahkan, keputusannya maju sebagai Gubernur Riau bukan karena ambisi pribadi, melainkan niat tulus untuk berbakti kepada daerah. “Sejak awal, saya tidak bernafsu ingin menjabat, tapi ingin mengabdi untuk Riau. Karena itu saya menerima amanah sebagai gubernur,” jelasnya.

Terkait pembangunan, Abdul Wahid juga mengungkapkan kondisi keuangan Provinsi Riau yang sedang mengalami defisit. Situasi ini membuat beberapa program pembangunan tidak bisa berjalan maksimal pada tahun 2025.

“Saya mohon maaf, tahun ini belum bisa berbuat maksimal karena APBD kita mendapat tekanan luar biasa. Sektor fiskal untuk membiayai pembangunan semakin terbatas,” kata Gubri.

Namun, Wahid optimis kondisi fiskal Riau bisa membaik pada 2026 sehingga pembangunan dapat kembali berjalan sesuai rencana. Ia pun meminta doa dan dukungan masyarakat agar tetap amanah, adil, dan transparan dalam menjalankan roda pemerintahan.

“Mudah-mudahan krisis di 2025 bisa kita atasi, sehingga pada 2026 program pembangunan bisa berjalan dengan baik. Saya mohon doa dan dukungan bapak-ibu semua,” pungkasnya.***

Narasi & Foto : Istimewa