PEKANBARU – Komisi II DPRD Kota Pekanbaru meminta Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru untuk memperluas cakupan Gerakan Pangan Murah (GPM) guna menekan harga bahan pokok yang kerap melonjak menjelang hari besar, termasuk Idulfitri 1446 H.
Anggota Komisi II DPRD Pekanbaru, Davit Marihot Silaban, mengatakan bahwa program ini perlu diperluas agar lebih banyak masyarakat yang merasakan manfaatnya, terutama mereka yang berada di kawasan pinggiran kota.
“Kita imbau kepada Disperindag (Dinas Perindustrian dan Perdagangan) dan OPD (Organisasi Perangkat Daerah) terkait supaya terus melakukan pasar murah dan menyebarluaskan titiknya,” kata Davit, Selasa (18/3).
Menurutnya tulis riau aktual.com, pasar murah tidak hanya harus diadakan di pusat kota, tetapi juga di daerah pinggiran agar masyarakat kecil yang benar-benar membutuhkan bisa lebih terbantu.
“Titiknya itu yang membutuhkan, terutama di pinggiran, bukan di pusat kota saja. Jadi yang benar-benar menikmati pasar murah itu masyarakat kecil, mereka jadi terbantu,” ujarnya.
Davit juga menyampaikan dukungannya terhadap langkah yang diambil Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho, dalam mengendalikan harga bahan pokok melalui program ini.
“Upaya yang dilakukan Wali Kota Agung ini salah satu cara menekan gejolak harga di pasar,” tambahnya. (**)