Potret Nasional

HUT ke-76 Republik India, Prabowo Akan Jadi Tamu Utama

7
×

HUT ke-76 Republik India, Prabowo Akan Jadi Tamu Utama

Sebarkan artikel ini
Prabowo Subianto. (Foto: Brian-Biro Pers Sekretariat Presiden)

JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto bakal melakukan kunjungan kerja ke India pada 24-26 Januari mendatang. Prabowo akan melakukan sejumlah agenda termasuk menghadiri hari perayaan ke-76 Republik India yang mana menjadi tamu utama pada acara tersebut.

Dikutip laman resmi kemlu.go.id, Rabu (16/1/2025), kunjungan ini menjadi kunjungan kenegaraan pertama Prabowo ke India sekaligus memperingati 75 tahun hubungan diplomatik Indonesia-India. Kunjungan ini diselenggarakan dalam rangka memperkuat Kemitraan Komprehensif Strategis antara kedua negara yang dibentuk pada tahun 2018.

Prabowo akan menerima upacara penyambutan dari Presiden Droupadi Murmu di Istana Kepresidenan India, Rashtrapati Bhavan. Pada 25 Januari, Prabowo akan melanjutkan agenda kunjungan dengan melakukan sejumlah pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Narendra Modi diHyderabad House. Prabowo juga akan dijadwalkan melakukan kunjungan ke Raj Ghatdalam rangka melakukan penghormatan kepada Mahatma Gandhi.

Seperti dilansir detikcom, dalam kunjungan ini, Prabowo dan Perdana Menteri Narendra Modi juga akan menyaksikan Memorandum Kesepahaman antara pemerintah kedua negara di berbagai sektor. Diantaranya kesehatan, budaya, pendidikan, keamanan dan keselamatan maritim, obat- obatan tradisional, yang bertujuan untuk memperkuat kerja sama kedua negara.

Pada 26 Januari, Prabowo akan menghadiri upacara perayaan Hari Republik India yang ke-76 selaku chief guest. Prabowo akan menjadi presiden Indonesia keempat yang diundang sebagai chief guest bersamaan dengan persembahan pertunjukan bersejarah yakni defile serta marching band dari 352 personil militer Indonesia yang akan berpartisipasi dalam parade peringatan Hari Republik India.

Kunjungan Prabowo Indonesia ke India menegaskan penguatan serta perluasan kerja sama strategis antara Indonesia dan India, khususnya di sektor ekonomi, pertahanan, maritim, sejak kedua negara telah sepakat untuk menjadi mitra komprehensif strategis di tahun 2018. (win)