BENGKALIS – Pasangan calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Riau Syamsuar-Mawardi (Suwai) menggelar kampanye dialogis di Kelurahan Balai Raja, Kecamatan Pinggir, Kabupaten Bengkalis. Paslon nomor urut 3 itu disambut antusias masyarakat, khususnya komunitas Batak.
“Kami merasa bangga dengan Pak Syamsuar. Baru kali ini ada calon gubernur yang hadir di Balai Raja, ini menjadi kebanggaan bagi kami. Sejak tahun 1984 saya tinggal di sini, baru sekarang ada paslon gubernur yang mau hadir di tempat kami ini. Pak Syamsuar semakin berada di hati kami,” ujar Bang Paris, tokoh masyarakat Balai Raja yang juga Ketua PAC Ikatan Pemuda Karya (IPK), Kamis (25/10/2024).
“Beliau adalah pemimpin nasionalis yang merangkul semua golongan tanpa pandang bulu, suku, atau agama,” kata dia kutip cakaplah.com.
Tokoh masyarakat lainnya, Opung Horas, juga menyatakan komitmen penuh warga Balai Raja untuk mendukung Syamsuar dalam memperjuangkan periode keduanya.
“Pak Syamsuar ini orangnya nasionalis, memandang keberagaman sebagai kekuatan. Kami yakin, beliau adalah pilihan yang cocok untuk Riau,” ujarnya.
Selain itu, Syamsuar mengisahkan perjuangannya dalam menjaga stabilitas harga sawit melalui Peraturan Gubernur Riau Nomor 77 Tahun 2020.
“Pergub ini unik di Riau dan jika ada masalah harga sawit, masyarakat bisa melapor ke Kejaksaan untuk diproses secara hukum,” jelasnya.
Syamsuar juga menyebutkan kenaikan dana replanting dari Rp 30 juta menjadi Rp 60 juta per hektar sebagai bentuk dukungannya pada petani. Ia berharap program ini bisa mendorong perekonomian masyarakat.
Di bidang pendidikan, Syamsuar berkomitmen meningkatkan kualitas SDM Riau, khususnya melalui pelatihan di balai pelatihan kerja. Selain itu, ia menegaskan rencana pengadaan wifi gratis di setiap kelurahan dan desa di Riau sebagai bagian dari mewujudkan visi Riau digital.
“Dengan ini, masyarakat dapat semakin melek teknologi, dan Riau akan siap menghadapi kemajuan digital,” pungkas Syamsuar. (**)