Indragiri Hulu

Ratusan Hektar Lahan Terbakar di Inhu

7
×

Ratusan Hektar Lahan Terbakar di Inhu

Sebarkan artikel ini
Anggota Polres Inhu melakukan pemadaman lahan yang terbakar. (Foto: mediacenterriau.go.id)

INDRAGIRI HULU – Seluas 311 hektare lahan terbakar pada tiga desa, Desa Sungai Guntung, Desa Kuantan Babu dan Desa Kampung Pulau Kecamatan Rengat, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu).

Wakapolres Inhu Kompol Manapar Situmeang memimpin anggotanya melakukan pemadaman. Kebakaran terjadi sejak tiga hari lalu hingga hari ini. Bahkan, helikopter dikerahkan untuk water bombing atau bom air.

“Peralatan pemadam yaitu helikopter water bombing 2 unit, mesin mini stracker 2 unit, selang hisap 2, selang penyalur 7 rool, nozel 3 unit serta ember dan gayung masing-masing 2,” ujar Kapolres Inhu AKBP Fahrian Saleh Siregar seperti dilansir mediacenterriau, Selasa (23/7/2024).

Fahrian menyebutkan status lahan merupakan milik masyarakat yang belum diketahui identitasnya. Luas lahan yang terbakar mencapai 311 hektar.

Fahrian mengatakan pihaknya mengerahkan puluhan personel setelah menerima informasi adanya kebakaran hutan dan lahan di wilayah Sungai Guntung.

“Kebakaran terjadi sejak Minggu (20/7/2024) malam. Sejak awal menerima informasi, saya sudah perintahkan Wakapolres untuk mengkoordinir personel untuk melakukan pemadaman di lokasi, nanti saya menyusul ikut pemadaman ke sana,” ujar Fahrian.

Fahrian menjelaskan kebakaran di wilayah Sungai Guntung, luasnya mencapai 300 hektar lebih. Menurutnya, api sulit dipadamkan karena wilayah tersebut merupakan kawasan lahan gambut.

“Untuk saat ini api sudah padam, tinggal pendinginan saja. Pemadaman api kami lakukan bersama BPBD dan instansi terkait lainnya,” jelas Fahrian.

Fahrian menyebutkan setelah api berhasil dipadamkan secara total, pihaknya akan melakukan rangkaian penindakan hukum. Tim Satreskrim akan menyelidiki siapa pelaku pembakaran itu.

“Tentunya kami selidiki, apakah ada unsur kesengajaan yang mengakibatkan kebakaran ini terjadi. Jika ada perbuatan tersebut ditemukan maka akan kami tindak tegas pelakunya,” kata perwira jebolan Akpol 2005 itu. (win)