PekanbaruPotret Pendidikan

Uang Perpisahan Memberatkan, Disdik Pekanbaru Ingatkan Sekolah

4
×

Uang Perpisahan Memberatkan, Disdik Pekanbaru Ingatkan Sekolah

Sebarkan artikel ini
Kepala Disdik Pekanbaru, Abdul Jamal. (Foto: Ades)

PEKANBARU – SDN 132 Jalan Kuantan Pekanbaru diduga mengutip uang perpisahan Rp 400 ribu dan SDN 80 Jalan Ramah Kasih (Sail) diduga juga mengutip lebih besar lagi Rp 450 ribu. Hal ini sangat memberatkan orang tua siswa.

Menurut salah satu orang tua siswa SDN 132 Jalan Kuantan merasa keberatan atas kutipan uang perpisahan sebesar Rp 400 ribu.

“Pihak sekolah beralasan akan melakukan perpisahan di salah satu hotel di Pekanbaru, sehingga uang perpisahan dikutip sebesar Rp400 ribu. Sebagai orang tua siswa, saya merasa keberatan karena terlalu besar,” jelas orang tua siswa SDN 132 yang tidak bersedia ditulis namanya.

Di tempat terpisah, orang tua siswa SDN 80 Ramah Kasih (Sail) juga merasa keberatan. Sekolah tempat anaknya ini mengutip uang perpisahan sebesar Rp450 ribu.

“Dalam ekonomi sulit seperti ini, sebagai orang tua siswa, saya merasa keberatan. Apalagi, ini masih tingkat SD, uang perpisahan sudah sebesar itu. Bagaimana nanti kalau anak saya sudah SMP dan SMA,” jelas salah seorang ibu yang anaknya bersekolah di SDN 80 Jalan Ramah Kasih (Sail) yang juga tidak bersedia ditulis namanya.

Terkait persoalan tersebut, Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru, ingatkan pihak sekolah agar tidak memberatkan orang tua siswa dalam kegiatan perpisahan sekolah. Sekolah bisa menggelar kegiatan tersebut secara sederhana di lingkungan sekolah.

Kepala Disdik Kota Pekanbaru Abdul Jamal mengingatkan, sebelum pelaksanaan acara pelepasan dan perpisahan agar pihak sekolah membahas hal tersebut dengan orang tua siswa.

“Hal tersebut tentunya dirapatkan dengan orang tua. Karena ini semua biayanya pasti dari orang tua, karena tidak ditanggung (sekolah). Kalau memang ada kesepakatan, laksanakan. Kalaupun tidak ada tidak usah dilaksanakan,” kata Abdul Jamal, Jumat (3/5/2024).

Abdul Jamal kembali menegaskan, acara pelepasan dan perpisahan peserta didik tingkat SD dan SMP nantinya dapat dilaksanakan dengan sederhana di sekolah.

“Kalau kita meminta dilaksanakan dengan sederhana di sekolah. Kalau dilaksanakan di hotel tentu lebih mahal dari pada di sekolah. Karena ini akan melibatkan pembiayaan dari orang tua. Itu imbauan kita nantinya,” jelasnya.

Apalagi orang tua harus diberatkan dengan sejumlah iuran tertentu untuk kegiatan perpisahan. Hal ini jelas tidak dibenarkan, dan orang tua bisa mengadukan ke Disdik Pekanbaru. Ia berjanji akan menindaklanjuti pengaduan dan memanggil kepala sekolah bersangkutan.

Disdik Pekanbaru juga mengeluarkan surat edaran ke sekolah-sekolah, terkait pelaksanaan acara perpisahan di sekolah. Salah satu poin edaran adalah, sekolah diimbau melaksanakan acara pelepasan dan perpisahan dengan cara sederhana. (Ades/tim)