PekanbaruPotret Riau

Pemda Rohil Bongkar Paksa Baliho, Pengelola Reklame Tempuh Jalur Hukum

3
×

Pemda Rohil Bongkar Paksa Baliho, Pengelola Reklame Tempuh Jalur Hukum

Sebarkan artikel ini
Dirut CV Surya Agung, Masril. (Foto: Risman)

PEKANBARU – Pemberitaan dan video yang viral terkait pembongkaran baliho di Tugu Gong Rokan Hilir yang dituding tidak memiliki izin, Dirut CV Surya Agung, Masril ungkap perusahaannya mempunyai izin, Minggu (14/1/2023) saat konferensi pers di Wareh Kupie, Jalan Arifin Ahmad, Pekanbaru.

Masril menyampaikan konferensi pers dilakukan untuk meluruskan berita yang simpang-siur terkait pembongkaran reklame di Tugu Gong Rokan Hilir.

“Di awal Desember, Caleg Nasdem Dapil Rokan Hilir Hj. Rusmanita memakai reklame dan memasang baliho sampai 10 Februari 2024. Kemudian selang beberapa hari ditimpa oleh Caleg Golkar yang diduga merupakan anak Bupati Rokan hilir,” kata Masril.

Melihat kejadian tersebut, pengusaha reklame mengutus perwakilan dari CV Surya Agung untuk melihat kondisi di sana.

“Saya langsung ke kediamanan bupati dan bertemu dengan Satpol PP, namun Satpol PP tersebut menyatakan bupati tidak ada,” pungkas Fahmi.

Pihak Satpol PP menghubungi pengusaha reklame dan menyampaikan bahwa reklame tersebut tidak memiliki izin dan tidak bayar pajak.

“Kita memiliki izin lengkap, karena tidak ada iklan yang dipasang, maka pajak tidak ada, kalau Caleg kan non komersial,” ujarnya.

Setelah dilakukan pembongkaran, pihak Satpol PP tidak membawa ke kantor, melainkan dirusak bongkar menggunakan alat berat (beko), pihak reklame mengalami kerugian 30-60 juta akibat perusakan tersebut.

“Pihaknya berharap Pemda Rokan Hilir, terkait masalah ini sudah berkoordinasi dengan PH saya di Jakarta. Saya sangat berharap ada musyawarah atau pertemuan,” tutupnya.

Di tempat terpisah, Ketua Pengda Persatuan Perkumpulan Periklanan Riau H. Ardiansyah lewat Whatshaap (WA) mengutuk keras tindakan Pemda Rohil.

“Saya mengutuk keras tindakan pembongkaran yang dilakukan Pemda Rohil, saya menyarankan untuk melaporkan ke Polda Riau,” ujarnya. (Risman)