PEKANBARU – Siswa SD Kalam Kudus Pekanbaru, Rafael Sahat Nababan, putra asal Riau yang baru berusia 11 tahun, akan tampil di Kompetisi Piano Internasional Yeff Bangkok 2023. Anak pertama dari pasangan Indra Lamhot Sihombing dan Stella Mariance Sihombing itu akan mengikuti kompetisi tersebut pada 9-10 Desember mendatang di Thailand.
Yoan And Friends Piano Studio tempat Rafael mengasah kemampuan sedang dilatih giat oleh Tias Binara. Selain itu, Rafael juga tergabung dalam The ABRSM (Associated Board of The Royal Schools of Music).
Menurut Tias, sebelumnya pada 19 November 2023 silam telah diadakan iven atau konser piano yang bertemakan Hallowen di sekolah Darmayudha yang diikuti ribuan peserta.
“Dari hasil seleksi yang ketat, diputuskan bahwa dari anak didik Yoan And Friends Piano Studio, Rafael dan 2 orang lainnya untuk mengikuti ajang Kompetisi Piano Internasional Yeff Bangkok 2023 di Thailand mewakili Provinsi Riau,” ungkap Tias, Rabu (6/12/2023).
Dalam rangka menghadapi kompetisi tersebut, Tias melatih keras dan ekstra anak didiknya untuk memberikan bekal beberapa hari ke depan. Dengan latihan diharapkan dapat menyiapkan mental anak-anak didiknya, agar dapat tampil secara maksimal tanpa rasa takut di iven bertaraf internasional tersebut.
Ia mengungkapkan, di ajang tersebut akan ada sekitar 25 orang dewan juri yang memiliki satu tujuan visi dan misi penilaiannya adalah seseorang yang dapat bermain piano dengan karakter yang hidup dan betul-betul mengandalkan pendengaran yang baik serta rasa menjiwai.
“Iven ini benar-benar ajang bergengsi dan bertaraf internasional karena diikuti juga oleh peserta berbagai negara di Asia dan Eropa,” ucapnya.
Menurutnya, ini adalah kesempatan Rafael dan teman-temannya memiliki untuk membuktikan bahwa putra-putri terbaik bangsa Indonesia mampu bersaing di ajang internasional, dan akan membawa nama baik Provinsi Riau khususnya.
Ia berharap Rafael dan teman-temannya bisa mendapatkan hasil yang terbaik di Kompetisi Piano Internasional Yeff Bangkok 2023 di Thailand, sehingga dapat memicu semangat teman-temannya yang lain untuk berlatih dan mengasah kemampuan dalam bermain musik piano khususnya.
“Apapun hasilnya nanti, kita semua sudah bangga kepada Rafael. Kami sebagai pelatihnya berharap Rafael dan teman-temannya bisa mendapatkan beasiswa ataupun kemudahan lainnya dalam bermain musik piano, serta bisa mendapatkan lanjutan Tour Event ke Eropa atau undangan kedutaan lainnya setelah iven Yeff Bangkok 2023 ini,” pungkasnya.
Di sekolah, Rafel adalah siswa yang kalem dan sederhana. Dia bahkan tidak sombong dengan kemampuan bermain piano yang dimiliki. Terbukti dari kegiatan Pentas Seni (Pensi) dan kegiatan ibadah sekolah, dia tidak mau menonjolkan diri dengan kemampuan bermain pianonya.
Siswa SD Kalam Kudus Pekanbaru yang saat ini duduk di kelas 6B sangat peduli di kelasnya. Menjelang keberangkatannya pada ivent internasional ini, semua teman-temannya memberikan doa dan ucapan selamat. Bahkan ketika Rafael sudah berangkat mengikuti lomba ajang internasional ini, teman-temannya mendoakan Rafel.
“Semoga Rafel sukses,” teriak temannya dalam suatu kesempatan walau Rafael sudah berangkat ke Thailan mengikuti kompetisi piano internasional ini. (rls/Erwin)
