TELUKKUANTAN – Tepian Datuk Simambang Rajo Nan Putiah, arena pacu jalur Sentajo Raya, Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Riau mengalami pendangkalan, karena itu perlu dilakukan normalisasi. Arena ini akan digunakan untuk iven pacu jalur Hari Pahlawan.
“Kondisi arena memang ada pendangkalan. Karena itu perlu dilakukan normalisasi sungai,” ujar Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kuansing Azhar kepada GoRiau.com, Rabu (1/11/2023).
Azhar mengungkap kondisi Tepian Dt Simambang Rajo Nan Putiah sama dengan Tepian Dt Bandaro Lelo Budi di Kari, tempat pelaksanaan pacu jalur sempena HUT Kuansing. Untuk iven pacu jalur, panitia melakukan normalilsasi sungai.
“Waktu pengerjaan normalisasi Tepian Dt Bandaro Lelo Budi kemaren itu menghabiskan waktu sekitar 15 hari. Ini kami sampaikan ke panitia pelaksana pacu jalur Hari Pahlawan, supaya mereka sesegara mungkin melakukan normalisasi arena,” papar Azhar.
Normalilasi arena Tepian Dt Simambang Rajo Nan Putiah sangat penting, demi suksesnya pelaksanaan iven pacu jalur sempena peringatan Hari Pahlawan.
“Jika tidak dilakukan normalisasi, tentunya akan menghambat pelaksanaan iven pacu jalur ini tulis goriau.com,” kata Azhar.
Azhar optimis normalisasi arena tuntas sebelum pelaksanaan pacu jalur pada 17-19 November 2023.
“Mudah-mudahan selesai tepat waktu, sehingga pagelaran pacu jalur terlaksana dengan baik. Kita optimis, arena tuntas tepat waktu,” kata Azhar.
Iven pacu jalur sempena Hari Pahlawan akan memperebutkan Piala Danrem 031 Wira Bima. Selain piala, panitia juga menyiapkan hadiah berupa uang tunai yang mencapai ratusan juta rupiah. (p24)