RohulPotret LingkunganPotret Riau

Ratusan KK Terdampak Banjir di Dusun Kumu Induk Desa Rambah Rohul

46
×

Ratusan KK Terdampak Banjir di Dusun Kumu Induk Desa Rambah Rohul

Sebarkan artikel ini
Ratusan KK Terdampak Banjir di Dusun Kumu Induk Desa Rambah Rohul
Kondisi kediaman warga yang masih terendam banjir di Dusun Kumu Induk Desa Rambah di Kecamatan Rambah Hilir. Diperkirakan air masih setinggi 1 meter per Minggu sore. (foto: tribunpekanbaru)

PASIRPANGARAIAN – Berdasarkan informasi yang dihimpun dari Pemdes Rambah, warga terdampak banjir di Dusun Kumu Induk Desa Rambah di Kecamatan Rambah Hilir sejak dua hari belakangan mencapai angka lebih dari 100 KK.

Kades Rambah Adi Saputra menjelaskan, ada tiga RT yang menjadi korban terdampak banjir sejak dua hari belakangan ini.

“Di antara jumlah tersebut di tiga RT di Dusun Kumu Induk, yakni RT I sebanyak 45, RT II 55 dan RT III sebanyak 45 KK,” ungkapnya pada Minggu (22/10).

“Lalu, ada penambahan lagi sekitar 11 KK warga terdampak banjir yang domisilinya masih di sekitar kawasan Dusun Kumu Induk,” tambahnya.

Adi menerangkan, sejauh ini pihak Pemdes Rambah belum mendirikan Dapur Umum maupun Tenda Darurat atas pertimbangan situasi banjir yang masih dinilai terkendali.

“Kita menilai kondisi banjir ini masih terkendali, makanya belum ada kita mendirikan Dapur Umum ataupun Tenda Darurat untuk menampung warga yang terdampak,” bebernya kutip tribunpekanbaru.

Terpisah, sejumlah warga di Dusun Kumu Induk Desa Rambah di Kecamatan Rambah Hilir mengaku kecewa dengan respon Pemdes Rambah.

“Kami ini lapar sejak Sabtu dan belum ada respon dari Pemdes Rambah. Kalau dapur bersama memang ada, tapi itu dari perusahaan di sekitar sini, bulan dari Pemerintah Desa,” ucap warga yang tak mau disebut namanya itu.

Informasi terakhir yang dihimpun dari BPBD Rokan Hulu terkait banjir di Dusun Kumu Induk Desa Rambah di Kecamatan Rambah Hilir, air banjir masih dominan tinggi.

Walaupun sudah mulai surut, namun ketinggian permukaan air diperkirakan masih mencapai 1 meter dan merendam sebagian rumah warga disana. (p24)