PEKANBARU – Empat pengamen jalanan ditangkap Team Opsnal Polsek Tampan usai lakukan pengeroyokan terhadap karyawan Indomaret yang bekerja di toko ritel tersebut Jalan HR. Soebrantas, Pekanbaru.
Kapolsek Tampan Kompol I Komang Aswatama bedasarkan laporan polisi tanggal 18 Januari 2023 dengan korban bernama Rahmat Rizky bahwa dirinya telah dikeroyok beberapa orang sekitar pukul 05.00 WIB.
Kemudian dari laporan tersebut, Team Opsnal Polsek Tampan melakukan penyidikan dan penyelidikan serta ungkap terhadap para pelaku. Dengan hitungan jam, 4 orang pelaku berhasil diamankan.
“Keempat pelaku yang sempat terekam CCTV ini sempat viral di medsos, terlihat jelas para pelaku membawa 1 bilah celurit ukuran 70 cm,1 bilah pisau stanless dan1 buah gitar okulele warna hitam dan jelas terekam CCTV para pelaku juga melempar tong sampah, batu dan kayu terhadap korban,” kata Komang, Kamis (19/1/2023).
Atas kejadian tersebut korban mengalami telapak tangan mengalami luka robek jari telunjuk, dan ibu jari tangan kiri serta punggung dan bengkak memar dibagian kepala akibat pukulan para pelaku, korban saat ini masih dirawat RS Awal Bross Panam Pekanbaru.
“Kejadian berawal korban yang merupakan karyawan Indomaret menegur MT (20) dan RP (17) sedang tidur di teras Indomaret yang mana lantainya baru saja dibersihkan dan pelaku tidak terima,” cakapnya.
Tidak terima diperlakukan oleh korban, pelaku MT dan RP memanggil temannya sesama anak jalanan (pengamen) yakni pelaku RA (17) dan pelaku DK (16) dan melakukan pengeroyokan terhadap korban.
“Saat pelaku RA menyerang dengan celurit, korban menahan dan memegang celurit sehingga terjadi pergulatan dan saat itu tersangka lain turut memukuli korban dengan menggunakan kayu dan memukuli dengan tangan dan melempar dengan gitar okulele dan melempar batu, kayu serta tong sampah,” pungkasnya.