Potrer24.com – Sebagai salah satu dari unit usaha Asia Pulp & Paper (APP) Sinar Mas di Riau, maka PT Arara Abadi bantu masyarakat Kabupaten Bengkalis dan Siak. Yakni dengan melalui program berupa Community Development (CD) – Corporate Social Responsibility (CSR) tahun 2022.
Yakni melaksanakan pembersihan aliran Sungai Mandau, sepanjang kurang lebih 21 km, terhitung ini tanggal 31/10/2022 ini sampai 2 bulan kedepan. Dimana hal pekerjaan membersihkan aliran Sungai Mandau yang berada di dua kabupaten itu dengan kerahkanya 2 unit Excavator Long Arm lengkap dengan 2 ponton dan Tenaga Operator dan Helper juga pihak pengawas dari PT Arara Abadi.
Diketahui, pekerjaan pembersihan aliran Sungai Mandau ini berdasar permintaan atau permohonan pihak masyarakat dan kegiatan memperoleh rekomendasi dari Badan Wilayah Sungai Sumatera III. Hal pembersihan itu dikarena hampir setiap tahunnya daerah tersebut terkena banjir dan dibeberapa titik aliran sudah terjadi penyempitan serta pendangkalan yang disebabkan karena tumbuhan liar.
Misalnya itu sejenis, kumpai dan eceng gondok (kiambang). Sehingganya aliran Sungai Mandau itu mengalir sepanjang kurang lebih 137 km melewati beberapa wilayah dua kabupaten. Yaitu di wilayah Kabupaten Bengkalis melintas di lokasi berada desa di Kecamatan Pinggir dan Kecamatan Talang Muandau. Untuk di Kabupaten Siak itu Kecamatan Minas serta Kecamatan Sungai Mandau.
Saat dimulainya pekerjaan pembersihan aliran Sungai Mandau, turut hadir Camat Sungai Mandau Ari Dharmawan, Kepala Desa (Kades) Beringin Lahdi. Dan serta tampak Pimpinan PT Arara Abadi, yann g diantaranya Forest Sustainability, Healt, Safety & Enviromental Dept (FS HSE) Syarif Hidayat, Water Manajemen (WM) Solihin, Distrik Manager Sebanga Pathkul Khoiri, Forest Protection dan Humas Distrik PT Arara Abadi Resort Sebanga Sudarta.
Camat Sungai Mandau Ari Dharmawan SIP dalam kesempatan itu menyambut baik dan menyampaikan terimakasih kepada PT Arara Abadi dengan adanya kegiatan pembersihan Sungai Mandau di wilayahnya, dan diharapkan itu akan memberikan manfaat bagi warganya terutama bagi warga yang di kampung
sekitarnya dari Sungai Mandau.
”Kami ini sangat menyambut baik dan berterimakasih kepada PT Arara Abadi dengan sudah melaksanakan kegiatan pembersihan aliran Sungai Mandau ini. Kami berharap, semoga pembersihan aliran sungai ini memberikan manfaat bagi masyarakat di kampung-kampung yang berada disekitar alirannya Sungai Mandau ini,” ungkap Camat Ari.
Pernyataan senada dipapar oleh Kepala Desa Beringin Lahdi. Bahwa dengan hal pembersihan aliran Sungai Madau akan sangat membantu membuka dari akses areal-areal yang sulit dijangkau. Ungkap dia lagi, hal pembersihan aliran Sungai Mandau, memang saat ini, ada sekitar 800 meter areal aliran Sungai Mandau akan dibersihkan dari rumput.
“Kedepannya program ini, kami sangat berharap betul dapat dilaksanakan lagi sampai ke Jembatan Sungai Mandau di Kuala Beringin. Karena pembersihannya aliran sungai ini sangat bermanfaat bagi masyarakat kami, terutama ini perlancar jalur transportasi masyarakat. Selain itu membantu masyarakat nelayan dalam mencari ikan, serta penanganan banjir dan penanganan Karhutla,” katanya, dalam rilis.
Sementara itu, FS HSE Syarif Hidayat, yang didampingi Humas PT Arara Abadi Nurul Huda ini menyampaikan, diketahu beberapa tahun terakhir kondisi Sungai Mandau mengalami pendangkalan pada beberapa lokasi akibat sedimentasi dan penyempitan yang akibat pertumbuhan vegetasi tumbuhan air seperti kumpai dan eceng gondok.
Hal tersebut ungkapnya, mengakibatkan terganggunya dari aktivitas masyarakat yang juga memanfaatkan sungai untuk mencari ikan dan jalur transportasi. Hal itu menyebabkan terjadinya banjir saat dimusim penghujan dan sulitnya akses untuk melakukan penanganan karhutla yang sering terjadi pada lahan disekitar aliran Sungai Mandau tersebut.
“Kegiatan pembersihan alirannya Sungai Mandau sudah kita mulai ini diharapkan dapat selesai pada akhir tahun 2022 ini. Tahap pekerjaan ini dapat diselesaikan dengan kita kerrahkan 2 Unit Excavator jenis Long Arm dan 2 Ponton, Lengkap dengan operatornya sesuaikan dengan aturan kerja berstandar,” ujarmya.**
