Potret Hukrim

Tangkap Harimau Sumatera di Siak, BBKSDA Riau pakai Umpan Kambing

27
×

Tangkap Harimau Sumatera di Siak, BBKSDA Riau pakai Umpan Kambing

Sebarkan artikel ini
Tangkap Harimau Sumatera di Siak, BBKSDA Riau pakai Umpan Kambing
Harimau Sumatera

Potret24.com – Pasca ada laporan kemunculan Harimau Sumatera di Desa Teluk Lanus, di Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak, Senin (17/10/2022) pekan lalu. BBKSDA Riau melakukan mitigasi.

Kepala BBKSDA Riau, Genman S Hasibuan mengatakan, tim mitigasi dipimpin Kepala Seksi Konservasi Wilayah (SKW) I, Sugito dengan membawa tim menuju lokasi interaksi negatif harimau sumatera untuk penyelamatan.

“Mitigasi ini untuk membangun kembali rasa aman atas keresahan masyarakat terkait munculnya harimau sumatera di wilayah tersebut,” ujar Genman kepada wartawan, Minggu (23/10/2022).

Genman menuturkan, munculnya harimau sumatera di sekitar desa tersebut disebabkan Desa Teluk Lanus merupakan bagian dari hamparan landskap semenanjung Kampar dan merupakan salah satu kantong harimau sumatera.

Di Provinsi Riau, katanya, populasi harimau sumatera jumlahnya tertinggi di semenanjung kampar ini. Dalam prosesnya, setelah tim tiba di lokasi. Selanjutnya dilakukan koordinasi dan berdiskusi bersama warga sekitar serta turut mengamati lokasi-lokasi yang dilewati harimau sumatera.

“Informasi yang didapatkan tim, harimau sumatera disebutkan sudah memakan hewan ternak masyarakat,” ungkapnnya.

Hasil pengamatan yang dilakukan tim mitigasi, didapati beberapa jejak harimau sumatera yang dekat dengan kandang ayam milik masyarakat.

Selain itu, juga dilakukan proses pengambilan ploting koordinat GPS di sekitar lokasi dilaporkan kemunculan harimau sumatera.

“Hasilnya memang di lokasi kemunculan harimau sumatera itu memang terletak di dalam status kawasan hutan produksi terbatas (HPT),” jelasnya.

Selanjutnya, untuk membangun rasa aman bagi masyarakat beraktivitas karena takut keluar rumah. Tim turun, kemudian melakukan pemasangan box trap, atas pertimbangan banyaknya temuan jejak harimau sumatera di lokasi.

Genman melanjutkan, untuk memancing harimau sumatera muncul, pihaknya menggunakan umpan seekor kambing yang diletakkan di dalam box trap.

“Karena hasil pengamatan banyak ditemukan jejak harimau tim memutuskan memasang jebakan box trap yang di dalamnya dipasang umpan seekor kambing,” terang Genman.

Selain itu, untuk memantau pergerakan harimau sumatera jika muncul, tim juga memasang tiga unit camera trap. Sebut dia, hingga saat ini berdasarkan hasil cek box trap dan camera trap diketahui masih tetap seperti awal pemasangan. **