Batam

DPP LMK Bagikan Paket Sembako di Lintas Pulau Terpencil

4
×

DPP LMK Bagikan Paket Sembako di Lintas Pulau Terpencil

Sebarkan artikel ini

Potret24.com – Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Laskar Melayu Kepri ( LMK) yang membagi 50 paket bantuan sembako pada masyarakat Pulau Kampung Baru, Kelurahan Subang Mas, di Kecamatan Galang, Kota Batam, pada hari Jumat (10/6/2022).

Kegiatan bertajuk ‘Jumat berkah’ ini sebagai awal perdana LMK, melalui program kerja yang sudah dimatangkan pada jauh hari. masyarakat menyambut baik ketika LMK menyambangi daerah pulau terpencil tersebut.

Paket bantuan tersebut secara simbolis diserahkan lansung DPP LMK Pangbes, Datok As Ibrahim didampingi staf ahli YM Raja Asyri dan Bendahara DPP LMK, Datin Selvy.

“Di pertengahan tahun ini, kami gencar lakukan program tali asih ke masyarakat pulau, dimana mata pencaharian bagi masyarakat pesisir berimbas total di akibatkan di akhir pandemi Covid -19, untuk itu kami melihatnya sangat miris, apalagi penduduk disini yang tak pernah dijamah pemerintah,” ungkap Datok As Ibrahim kepada Potret24.com.

Panglima Besar DPP LMK mengatakan, prgram pembagian sembako termasuk salah satu kegiatan paling menonjol di LMK, dipertengahan tahun ini targetnya dan pengurus lainnya akan melakukan kunjungan wilayah pulau kecil lainnya. Sembako dibagikan kepada masyarakat itu berisikan beras, mie instan, gula,kopi dan minyak goreng.

“Mayoritas penduduk disini notabene mata pencahariannya sebagai nelayan, basisnya mereka adalah orang Melayu. Penyaluran bantuan tali asih yang kita rancangkan ini semoga tepat sasaran, nantinya supaya dapat bermanfaat bagi masyarakat,” ujar dia.

Sementara, Kamad merupakan RT 004 di lingkungan itu mengucapkan rasa syukurnya mendalam atas apa yang telah diberikan LMK pada warga pulau. Karena sambungya, sampai disaat ini Pemko Batam sendiri gadang-gadangan membantu masyarakat pesisir pulau rupanya hanya cakap belaka saja.

“Sampai kini Pemko Batam sendiri yang menggadang-gadang akan membantu masyarakat pesisir pulau rupanya hanya cakap belaka saja. Kami ucapkan rasa syukur kepada Allah SWT, sampai hari ini belum ada sedikit pun bantuan dari pemerintah.mereka lah dari LMK yang mau dan dapat memperhatikan kami dan ringankan beban kami,” sebut nya.

Dia mengatakan, saat ini beban yang dikeluhkan berupa lampu penerangan belum direalisasikan oleh pemerintah. Kondisi itu katanya, sangat buruk bagi pendidikanya anak-anak untuk belajar. warga sekitar berharap akan bantuan dari pemerintah. Bahkan pada malam hari hanya menggunakan penerangan seadanya saja. (Dai/Wan)