Rohul

Tanggap Kasus Kekerasan Anak di Luhak Tambusai, Anggota DPR RI Drs. H. Achmad,M.Si : Tuntaskan!!!

6
×

Tanggap Kasus Kekerasan Anak di Luhak Tambusai, Anggota DPR RI Drs. H. Achmad,M.Si : Tuntaskan!!!

Sebarkan artikel ini

Potret24.com – Heboh soal kekerasan terhadap anak di Luhak Tambusai. DPR RI Achmad bekerjasama dengan pihak Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P3A) RI gelar kegiatan Koordinasi Layanan dan Sosialisasi terkait Pendampingan Anak Korban Kekerasan, di hari Senin (20/6/2022).

Sosialisasi dilaksanakan di Gedung LKA Melayu Luhak Tambusai. Sebelum kegiatan dimulai, tampak ratusan masyarakat sambut hangat kedatangan Achmad dan rombongan Kementrian P3A RI dengan pencak silat dan gondang berogong kebudayaan adat melayu Rohul.

Kegitan dibuka secara resmi oleh Mentri P3A, I Gusti Ayu Bintang Darmawati, S. E, M. Si diwakili oleh Deputi Bidang P3A, Nahar, dan dihadiri Anggota DPR RI Fraksi Demokrat Drs. H. Achmad,M.Si, Kepala Dinas P3A Provinsi Riau Hj. Fahriza, S.H,MH, Anggota DPRD Rohul Fraksi PAN Riyomi Irsan,S.E, Anggota DPRD Rohul Fraksi Demokrat Mukhlizar, S.H, dan M. Aidi,S.H, Kepala LKAM – LT T. Zaidina Mukammil, Camat Tambusai Ghadafi, Kapolsek Tambusai, Rektor Universitas Pasir Pengaraian Hardianto, M. Pd, pimpinan perusahaan se kecamatan Tambusai, Danramil 011 Tambusai, Kepala Desa Batas,Kepala Desa Talikumain, dan Ratusan Masyarakat Tambusai yang terdiri dari ibu rumah tangga, anak usia dini, anak Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekokah Menengah Atas (SMA) serta mahasiswa c hanya yang antusias mengikuti kegiatan sosialisasi ini.

Kepala LKAM-LT, Tengku Zaidina Mukammil menyampaikan Luhak Tambusai mengucapkan terimakasih atas digelarnya sosialisasi hari ini. Terlebih baru-baru ini memang sedang maraknya kasus kekerasan dan premanisme terhadap anak kemenakan Luhak Tambusai.

Sebagaimana diketahui, isu kekerasan terhadap perempuan dan anak adalah cross cutting issues dan melebur disetiap lini kehidupan. Oleh karena itu, untuk memecahkan berbagai permasalahan tersebut, tentunya dibutuhkan koordinasi yang kuat dari semua pemangku kepentingan yang ada mulai dari pemerintah sampai ke masyarakat.

Disampikan oleh Nahar selaku Deputi Perlindungan Anak, Sosialisasi hari ini sebagai bentuk penguatan koordinasi yang menjadi salah satu kunci keberhasilan dalam menghadirkan peran Negara untuk menjawab tantangan serta permasalahan kekerasan terhadap perempuan dan anak. Permasalahan yang mulai dari KDRT, aksi kekerasan dan premanisme terhadap anak, hingga kejahatan seksual yang akhir-akhir ini sangat mengkhawatirkan kita semua.

Sementara itu Drs. H. Achmad,M. Si berharap dengan digelarnya sosialisasi ini dapat menjadi tameng perlindungan terhadap anak di Luhak Tambusai seperti kejadian beberapa waktu yang lalu, hal ini dapat disikapi melalui UU No. 16 tahun 2017.

Ahmad menyampaikan dirinya sempat menerima laporan mengenai permasalahan kekerasan terhadap anak kemenakan kita diluhak tambusai beberapa waktu yang lalu. Achamad bertindak selaku Anggota DPR RI komisi VIII selepas menerima laporan tersebut, langsung membawanya kepada Mentri P3A. Maka atas perhatian Mentri terkait laporan tersebutlah kegiatan sosialisasi hari ini dilaksanakan.

“yaa, tentu kita ingin masalah kekerasan terhadap anak di luhak tambusai khususnya, harus di tuntaskan!!” Tegasnya.

Sebagai bentuk komitmennya, Achmad mengaku laporan ini akan dibawanya kepolres Rohul Esok Hari (21/6/2022) dan ke Polda Riau pada Kamis depan (23/6/2022). Ini dilakukan agar kasus kekerasan terhadap anak di Luhak Tambusai ini segera tuntas.

Dipenghujung kegiatan, Achmad serahkan 50 paket bantuan sembako untuk kaum Dhu’afa dan Anak Yatim Luhak Tambusai. (Dai/Rin)