Potret24.com- Miris, pada tahun 2022 ini jumlah kedai kopi yang buka pada siang hari saat bulan Ramadhan di kota Telukkuantan meningkat jika dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Mereka tampak tidak mengindahkan imbauan Pemkab Kuansing agar tidak membuka kedai kopi dan rumah makan pada siang hari.
Berdasarkan pantauan dilapangan kedai kopi yang buka merupakan kedai kopi besar yang sudah terkenal selama ini.
Kedai kopi yang buka itu berada di depan SMAN Pintar, dekat Bank Riau-Kepri, depan Sat Lantas, Samping Klinik Sun Ho, depan Ruko Pasar Telukkuantan yang terbengkalai dan didekat Beringin dan kawasan lain.
Konsumen yang mau makan dan minum dikedai kopi yang buka siang hari itu masuk lewat jalan belakang. Ada juga lewat pintu depan yang dibuka sedikit.
Bertambahnya kedai kopi yang buka siang hari saat Ramadhan di Kota Jalur ini tentu kondisi yang sangat miris. Namun hal ini tidak terlepas dari lemahnya pengawasan dan penertiban dari jajaran Pemkab dan instansi terkait.
Plt Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Pemkab Kuansing, Erdiansyah melalui Kepala Bidang Operasi dan Pengendalian, Shanti Evi Dimenti, mengakui semakin banyak kedai kopi yang buka siang hari.
” Sampai saat sekarang nampaknya memang semakin banyak dan nyata – nyata adanya ujar Shanti Evi Dimenti.
Satpol PP sendiri tegasnya terus dan gencar melakukan operasi dan pengawasan untuk menindaklanjuti imbauan Pemkab Kuansing terkait suasana ramadhan.
Bahkan pihaknya pernah juga memberikan teguran supaya agar tidak membuka secara terang terangan.
” Kalaupun memang di buka, sebaiknya hanya boleh dilakukan mulai dari mendekati sore hari saja,” katanya.(rtc)
