Potret24.com – Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar melantik 108 tenaga pendidik dengan status Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di aula Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Riau, Kamis (31/3/2022) sore. Tak hanya itu, Gubri juga melantik 45 tenaga kesehatan dan 6 orang tenaga teknis sehingga total PPPK yang dilantik adalah 159 orang.
Sebelumnya, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Riau, Ikhwan Ridwan mengatakan bahwa tenaga PPPK yang juga disebut sebagai pejabat fungsional itu bukan Pegawai Negeri Sipil (PNS) tetapi tetap menerima gaji setara PNS.
“Yang membedakan tenaga PPPK dengan PNS pada umumnya hanya pada dana pensiun saja. Di mana jika PNS mendapatkan dana pensiun setelah purna tugas, maka tenaga PPPK tidak mendapatkan dana pensiun tersebut,” kata dia.
Dalam pidatonya saat acara pelantikan, Gubri Syamsuar menjelaskan pelantikan jabatan fungsional yang dilakukan saat ini mengacu perundangan-undangan yang berlaku dalam rangka untuk meningkatkan pelayanan masyarakat yang penuh tanggung jawab.
“Oleh karena itu, kami meminta kepada seluruh pejabat fungsional yang baru dilantik agar meningkatkan kinerja dan menjalankan tugas dengan amanah serta penuh rasa tanggung jawab,” ujarnya.
Untuk diketahui, PPPK yang dilantik hari ini merupakan peserta yang lolos seleksi pada tahun 2019 dan sudah menjalankan tugasnya namun mengalami keterlambatan pengangkatan karena belum keluarnya Nomor Induk Pegawai (NIP) dari Badan Kepegawaian Negara (BKN).
