Potret24.com- Pengusaha batu bara yang tergabung dalam Asosiasi Pertambangan Batu bara Indonesia (APBI) menyambut baik keputusan pemerintah yang membuka kembali keran ekspor batu bara mulai Rabu (12/1) besok.
“Kami menyambut baik keputusan pemerintah,” ujar Direktur Eksekutif APBI Hendra Sinadia kepada CNNIndonesia.com, Selasa (11/1).
Meski demikian, Hendra mengaku pihaknya belum mengetahui informasi secara pasti terkait teknis serta volume ekspor yang diizinkan.
“Adapun beberapa hal teknis detail kami masih belum mendapatkan konfirmasi dari pemerintah. Kami belum tahu persis detail kapal-kapal dan kuota volume (batu bara),” sambungnya.
Ia juga menyebut Indonesia setiap tahunnya paling banyak melakukan ekspor batu bara ke negara tujuan seperti China dan India.
Sebagai informasi, Pemerintah akan membuka kembali keran ekspor batu bara mulai besok. Informasi itu disampaikan oleh Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Panjaitan pada Senin (10/1) kemarin.
Namun, Luhut mengatakan keran ekspor tidak akan dibuka secara penuh, tapi bertahap. Ia menambahkan keputusan itu diambil karena saat ini kebutuhan batu bara untuk Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) milik PT Perusahaan Listrik Negara atau PLN sudah berangsur membaik.
Luhut mengatakan pasokan cadangan batu bara untuk PLTU sudah cukup untuk kebutuhan 15 hari dan mengarah ke 25 hari.
“Kemudian nanti kapan mau dibuka ekspor? bertahap dimulai Rabu,” kata dia. (cnn)
