Potret24.com, Nagan Raya- Dalam rangka menyambut Perdamaian Aceh melalui MoU Helsinki ke-16 antara pemerintah Republik Indonesia (RI) dan Gerakan Aceh Merdeka (GAM) pada tanggal 15 Agustus 2005 dan 15 Agustus 2021,Acara Doa Bersama yang dilaksanakan Desa Sawan Mane Kecamatan Seunagan Timur Kabupaten Nagan Raya, Minggu (15/8/2021).
Turut dihadiri Dalam Doa Bersama 16 Tahun Perdamaian Aceh tersebut Nyakni Dewan Pendiri Lembaga Rimueng Kila Center Atjeh (RKCA) Agus Salim Dengan (Cek Guh), Kades Keude Neulop, Kades Sawang Mane, Ketua Forkan Nagan Raya Hasanuddin Wakil Ketua DPP Forkab Said Adli dan Wakil Panglima KPA Nagan Raya Jamaluddin serta personil Polsek Seunagan Timur.
Ketua DPP Rimueng Kila Center Atjeh Agus Salim RZ mengatakan, kegiatan doa bersama dilaksanakan ini sebagai bentuk kepedulian kita bersama yang untuk alm mantan eks gam yang telah mendahului kita.Maka kami pengurus RKCA Nagan Raya ini perdana laksanakan doa bersama selama berdirinya Rimueng Kila Center tersebut.
“kita harapkan dengan adanya dilaksanakan doa bersama yang digelar oleh Rimueng Kila Center Atjeh akan dapat menjadi satu wadah dan ukhuwah dalam bingkai NKRI,”harap Agus
Wakil Ketua DPP Forkab Provinsi Aceh Said Adli yang didampingi DPW Forkab Nagan Raya Hasanuddin.Minggu (15/8/2021), kepada wartawan Dirinya Menegaskan dan Mengapresiasi Peringatan ini perlu dilaksanakan setiap tahunnya karena kita lihat sudah jarang dilakukan baik di tingkat pemerintah maupun masyarakat luas.
Karena ini momen yang tidak bisa kita lupakan bagi masyarakat Aceh, kita lihat selama ini di Aceh banyak yang lupa tentang hari perdamaian ini.
Sementara Wakil Panglima KPA Nagan Raya Jamaluddin menjelaskan perdamaian Aceh yang jatuh pada hari ini satu-satu hari bersejarah bagi masyarakat Aceh.Maka dari itu mari kita sama-sama merangkul dan menjaga perdamaian Aceh yang sudah berjalan ke 16 tahun dalam Bingkai NKRI,”jelas Jamaluddin. (Suk)
