Potret24.com, Batam – Mudik lebaran memang dilarang oleh pemerintah. Sebab, Idul Fitri 1442 Hijriah masih dirayakan dalam kondisi terpaan pandemi Covid-19.
Namun demikian, selama libur Idul Fitri, masyarakat masih bisa mencari kesenangan di tempat-tempat. Karena, pemerintah tidak mengambil kebijakan untuk menutup tempat-tempat.
Di Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau misalnya, seluruh tempat wisata tetap dibuka untuk masyarakat umum, asalkan semuanya tetap menjaga protokol kesehatan.
“Tidak, tidak, semuanya tetap dibuka,” ujar Wali Kota Batam, Muhammad Rudi usai menunaikan Salat Idulfitri 1442 Hijriah di Dataran Engku Puteri Batam Center, Kamis (13/5/2021) pagi, dilansir oleh tribunbatam.id.
Menurut Rudi, pada hari pertama Idulfitri ini masyarakat Kota Batam tidak akan berlibur ke pantai.
Mereka pasti hanya menghabiskan waktu hari raya di rumah saja bersama keluarga dekat.
Selama liburan lebaran, Pemerintah Kota (Pemko) Batam menugaskan Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 untuk tetap berjaga di tempat wisata di Kota Batam. Misalnya, pantai, taman, kolam dan lain sebagainya.
Hal tersebut dilakukan untuk menekan angka penyebaran virus Covid-19 yang mulai meningkat belakanga ini.
Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad mengakui saat ini Satpol PP menaruh perhatian untuk mengontrol tempat-tempat keramaian sehingga tidak ada klaster dari tempat keramaian itu.
“Kami sudah membahas soal itu. Saya minta Pak Salim (Kasatpol PP) membagi timnya untuk mengawasi tempat-tempat keramaian bersama dengan Tim Gugus Tugas Covid-19,” ujar Amsakar.
Di tempat wisata di Kawasan Nongsa, Barelang, Sekupang dan wilayah lainnya, akan dijaga oleh tim yang bekerja mengawasi penerapan protokol kesehatan.
Amsakar kemudian mengimbau masyarakat Kota Batam untuk tetap merayakan hari raya Idulfitri dengan tetap mengurangi dampak penyebaran Covid-19.
“Jangan ada euforia. Kegiatan diselenggarakan secukupnya dengan keluarga saja,” kata Amsakar.
Dia menambahkan, pandemi Covid-19 ini belum berkahir.
Karena itu, dia berharap agar masyarakat dan seluruh stakeholder bersama-sama memerangi Covid-19 ini agar perekonomian kembali pulih. (tribtm)






