Potret24.com, Pekanbaru - Terkait adanya tunggakan wajib pajak, DPRD Pekanbaru meminta Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Pekanbaru bertindak leb" />
Pekanbaru

DPRD Pekanbaru Desak Pemko Tutup Tempat Usaha Menunggak Pajak, Pengamat Nilai Itu Bukan Solusi Tepat

5
×

DPRD Pekanbaru Desak Pemko Tutup Tempat Usaha Menunggak Pajak, Pengamat Nilai Itu Bukan Solusi Tepat

Sebarkan artikel ini
Anggota dewan jangan rusak momen investasi di Kota Pekanbaru

Potret24.com, Pekanbaru – Terkait adanya tunggakan wajib pajak, DPRD Pekanbaru meminta Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Pekanbaru bertindak lebih tegas. Hal ini untuk menekankan agar mereka segera membayarkan kewajibannya.

Saat ini Bapenda Pekanbaru hanya menempelkan spanduk yang menandakan bahwa tempat usaha tersebut belum membayarkan pajak.

“Kita tegaskan kepada Bapenda Pekanbaru yang mana bahwasanya tidak membayar pajak sampai menunggak dua bulan, kalau perlu kita tutup dan segel usahanya,” cakap Ketua Komisi II DPRD Pekanbaru, Fathullah, Senin (19/4/2021).

Lanjut Fathullah di saat pandemi Covid-19 seperti saat ini memang berimbas kepada ekonomi masyarakat, begitu juga dengan pemerintahan. Yang mana APBD Kota Pekanbaru tahun 2021 ini juga terkena imbasnya.

Salah satu sumber pemasukan pemerintah adalah dari pajak, yang bisa digunakan untuk pembangunan kota. Salah satu yang saat ini tengah digesa oleh Pemko Pekanbaru adalah pengerjaan Masterplan pengendalian banjir.

“Sekarang mau buat parit saja udah gak bisa, duit tak ada. Kalau bukan dari sumber pajak, dari mana dapat duit lagi,” jelasnya.

Terakhir politisi Gerindra ini menegaskan Bapenda Pekanbaru untuk dapat menindak tegas siapa saja para wajib pajak yang belum membayarkan pajaknya.

Menyikapi sikap keras anggota DPRD tersebut, pengamat kebijakan publik, Irsan Akhmad meminta Kepala Bapenda jangan terlalu mendengarkan fatwa anggota DPRD Pekanbaru tersebut.

“Mengurus persoalan pajak tidak sama dengan aktivitas di DPRD Pekanbaru. Kalau tidak, ditegaskan dan kemudian ditutup. Persoalan tunggakan pajak hanya bisa diselesaikan dengan hati yang tenang. Saya rasa apa yang sudah dilakukan Kepala Bapenda Pekanbaru sudah tepat. Karena dirinya masih menjaga momen investasi di Kota Pekanbaru,” tegasnya lagi.

Dirinya berharap Fathullah mau bersikap sedikit lebih cerdas menyikapi persoalan tunggakan pajak para pengusaha di Kota Pekanbaru.

“Harus hati-hati mengelola investor karena ingat mencari investor yang mau membuka usaha di Pekanbaru minta ampun susahnya. Jadi ketika investor sedikit terkendala dalam usahanya, mestinya harus dimengerti dan dibantu. Bukan ditekan seperti itu. Itu kalau mau berpikir cerdas dan pintar,” tegasnya lagi.

Dirinya berharap Kepala Bapenda Pekanbaru tetap bekerja sesuai koridor yang benar.

“Tetap lakukan penagihan dan berikan semacam insentif buat para pengusaha tersebut. Semacam rangsangan agar mereka segera melunaskan tunggakan pajaknya,” tambahnya lagi. (gr)