Potret24.com, Jakarta – Justice League Snyder’s Cut menjadi versi film murni dari Zack Snyder setelah 4 tahun. Berbeda dari versi di 2017, Justice League Snyder’s Cut digadang-gadang sebagai penyempurnaan dari versi sebelumnya.
Justice League Snyder’s Cut akan menampilkan cerita dengan sentuhan dan visi yang asli dari Zack Snyder. Film ini dijadwalkan dirilis pada 18 Maret via streaming HBO Max dan HBO Go.
Ada hal-hal yang dapat dijadikan sebagai bayangan sebelum menyaksikan filmnya. Berikut di antaranya:
- Jared Leto kembali jadi Joker
Ini jadi salah satu kejutan yang sudah dibocorkan sejak awal lewat trailer perdana Justice League Snyder’s Cut. Zack Snyder menggaet karakter-karakter lama yang kini dikabarkan hengkang dari DC Extended Universe (DCEU). Setelah Ben Affleck sebagai Batman, sang Joker yang ia gaet yakni Jared Leto.
Penampilannya tak semeriah di versi Suicide Squad. Joker lebih suram dan kusut dalam cerita. Ia dihadapkan langsung dengan Batman seperti adegan yang diperlihatkan di trailer. Makin penasaran bagaimana dua rival legendaris ini saling berhadapan satu sama lain di film.
- Superman dalam kostum serba hitam
Kabarnya, salah satu adegan yang paling banyak diambil ulang selepas Zack Snyder hengkang di Justice League 2017 adalah adegan untuk Henry Cavill sebagai Superman.
Hal itu pun sempat membuat publik bertanya-tanya apakah perbedaan Superman dalam kedua film tersebut?
Superman di versi Snyder Cut tampil dengan mengenakan kostum serba hitam. Dalam Justice League Snyder’s Cut akan ditampilkan sosok Clark Kent yang baru kembali dari kematian dan bangkit oleh Mother Box.
- The Flash dan Iris West
Zack Snyder mengupas satu demi satu karakter superheronya di Justice League versi miliknya. Salah satunya di tokoh Barry Allen-The Flash yang diberikan porsi lebih banyak.
Zack Snyder ingin penggemar lebih memahami sosoknya yang menghadapi serangkaian masa lalu. Kematian sang ibu, ayah yang dipenjara hingga pencariannya untuk mengungkap kebenaran.
Tak hanya sampai di situ saja, Justice League Snyder’s Cut juga menampilkan versi romansa Barry Allen dengan Iris West Kiersey Clemons.
Pertemuan keduanya sudah dibocorkan Zack Snyder di trailer film ini.
- Porsi Aquaman yang lebih banyak
Seperti Barry Allen-The Flash, Zack Snyder juga menampilkan Aquaman atau Arthur Curry dengan latar belakang dirinya yang lebih banyak dan hubungannya dengan beberapa karakter lainnya.
Zack Snyder pun menyelipkan kehadiran Mera (Amber Heard) juga Vulko (Willem Dafoe) yang sebelumnya sudah diperkenalkan di cerita solo Aquaman garapan James Wan.
- Latar belakang Cyborg
Selama ini, Cyborg tak ditampilkan banyak di seri film DCEU. Film ini menjadi arena bagi Cyborg tampil lebih banyak.
Di sebuah wawancara, Zack Snyder menyebut versi Justice League miliknya berpusat pada karakter ini terlepas dari plot di mana para superhero bertempur bersama menghadapi bencana dari luar bumi.
- DeSaad dan Darkseid
Zack Snyder lebih menitikberatkan ceritanya setelah era Knightmare dalam Batman v Superman: Dawn of Justice untuk film ini. Visi Bruce Wayne tentang masa depan dunia yang rusak dihadapkan pada rencana Steppenwolf.
Ia bersama Darkseid dan DeSaad serta Granny Goodness berkomplot memastikan potensi bumi jatuh ke dalam kegelapan. Aktor di balik para tokoh villain ini di antaranya Ciaran Hinds, Ray Porter dan Peter Guinness.
- Martian Manhunter
Zack Snyder akan menghadirkan karakter Martian Manhunter dalam film tersebut.
Karakter itu akan menjadi alter ego dari JendEral Swanwick, yang sebelumnya muncul dalam film Man of Steel dan Batman v Superman: Dawn of Justice.
Dalam sebuah wawancara, ia mengatakan jika karakter tersebut akan menjadi idola baru bagi para penggemar.
“Cameo superhero ini akan membuat para penggemar bersuka cita,” tuturnya.
Seperti apakah Martian Manhunter?
Tunggu di filmnya 18 Maret, ya! (gr)